destiny?[Li Zihao]

⩩16

Happy reading
Zona typo!

Di rumah zana pov

"Gege mah gtu,males ah"kata zana sambil cemberut karena tiba-tiba saja Gege nya mengatakan ingin segera menikah dengan zayla

"Apa sih, suka-suka gue lah"kata yuta

"Napa kesepian lu hah!?"yuta

Tak ada respon dari zana,ia hnya menatap gege nya kesal

Bukannya gak suka Gege nya nikah ya,cuma...DIA MENDADAK BILANG MAU NIKAH 2 MINGGU LAGI

Flashback on

"Maaf ya zana...aku ngerepotin gege mu sama kamu"kata ms zayla masuk kembali ke dalam mobil setelah membeli sesuatu dari mini market yg ada di pinggir jalan

"Gpp,zana jga g terlalu masalahin,ya kan?"yuta

"Iya gpp kok ms"kata zana sambil tersenyum tipis

"Klo di luar sekolah panggil kakak ya"suruh zayla

Zana hnya mengangguk pelan

"Lanjut jalan ya"kata yuta lalu menyalakan lagi mobilnya

Di perjalanan sunyi tidak ada yg bicara 1 pun,,zana pun hnya fokus dengan buku tugasnya tadi....

"La...."panggil yuta

Zayla langsung menoleh ke arah yuta dengan wajah bertanya

"Minggu depan sibuk?"tnya yuta

"Minggu depan ya?...kyk nya sih gak ada kerjaan,kenapa?"tnya zayla

"Ikut aku yok Minggu depan"yuta

"Ke mana?"tnya nya

"Cari wedding dress"kata yuta

Zana yg mendengar itu sedikit kaget tapi dia hnya diam dan mendengarkannya...

"Boleh"jwb zayla

Flashback off

Saat malam yuta baru bercerita ke orang tua nya dan adik' nya

"Napa buru-buru sih?!bulan depan aja lah!"zana

"Bulan depan saja lah ta, dadakan gtu mna bisa ngadain atau nyewa tempat"kata papa

"Jangan-jangan lu hamilin anak orang ya!"fitnah zana

"GAK LAH,YA KALI GUE HAMILIN ZAYLA SEBELUM NIKAH!?"yuta

"Shtt kamu g boleh gtu zana"mama

"Maaf"guma zana

"Bulan depan aja ya...2 Minggu gak ada persiapan matang loh"papa

"Ga tahan ya?"zana

"Bisa diem gak lu!?"yuta

Zana langsung diam karena di bentak seperti itu

Zana pun melihat jam tangannya,yg sudah menunjukkan pukul 19.30pm

"Aku mau keluar bentar"kata zana lalu bangun dri tempat duduk

"Ngambek ngambek ngambek mulu!"yuta

Zana tak merespon kata-kata Gege nya dan langsung pergi ke luar begitu saja,pdhl blm mendapatkan persetujuan dari papa dan mama nya

...

Di luar sangat dingin,zana memutuskan untuk pergi ke taman yg ada di dekat rumahnya

Sesampainya di sana ia langsung mencari tempat duduk yg kosong untuk duduk sendirian lalu melamun tidak jelas