dangerous room 🤭

4.3K 122 8
                                    

Author POV
Di kamar Shani..Zee sedang di tatar oleh Shani gara gara ketahuan pulang dengan perempuan lain.. padahal sebelumnya dia sudah memperingatkan Zee untuk tidak dekat dekat dengan perempuan lain..tapi Zee malah melanggar nya..bahkan mengajaknya mampir ke apartemen mereka

"Tadi siapa!!". Tanya Shani to the point

"Tadi temen aku ci..dia mahasiswa baru di kampus..dan dia juga temen lama aku sebenarnya". Jawab Zee gugup

"Terus Ngapain kamu ajak ke apartemen!!dan jam berapa ini..kamu baru pulang!!". Emosi Shani

"Maaf ci..tadi aku jalan bentar sama Marsha..aku gak enak mau nolak karena dia kasih aku tumpangan". Jawab Zee nunduk

"Kalo Cici lagi ngomong itu natap mata Cici bukannya nunduk". Tegur Shani mengangkat dagu Zee
Dan seketika pandangan Shani menajam melihat pipi Zee merah akibat di tampar muthe tadi

Shani POV
Ini pipi Zee kenapa..kok bisa merah gini...kaya habis di tampar..tapi siapa yg berani menampar Ade gw...awas aja itu orang.. mending gw tanya langsung sama Zee...biar gw tau siapa pelakunya

"Pipi kamu kenapa???". Tanya Shani mulai melembut

"Hah...". Bingung Zee

"Iya ini..pipi kamu kenapa..kenapa bisa sampai merah gini..siapa yg berani menampar kamu!!". Ucap Shani mulai tinggi lagi

"Emm..ini..emm..apa..emm..tadi". Gugup Zee bingung sendiri

"Kalo ngomong itu yg jelas!". Marah Shani

Zee POV
Duh kasih tau gak yah..tapi gw takut cishani tambah ngamuk kalo tau gw habis di gaplok sama temen Christy tadi...tapi kalo gak jujur  ntar alesannya apa donk..bisa tambah ngamuk cishani..udah ah jujur aja..toh cishani gak kenal sama temen Christy ini..gak bakal ngelabrak juga kan..

"Emm..ini gak sengaja di tampar sama temen Christy tadi ci... sebenarnya bukan aku yg mau di tampar..tapi si Marsha...cuma  aku reflek aja nolongin Marsha tadi". Jujur Zee

"Kamu rela di Tampar hanya untuk melindungi temen kamu itu!!". Marah Shani menatap Zee tajam

"Salah lagi kan gw🤦". Batin Zee frustasi

 Batin Zee frustasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

 "Bukan gitu ci maksud aku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Bukan gitu ci maksud aku..tadi kan cuma reflek akunya..". Ucap Zee menjelaskan

"Tapi kenapa gw harus repot-repot menjelaskan yak, salah nya dimana nolongin temen". Batin Zee berdebat sama diri sendiri

"Cici gak mau denger alasan apapun.. pokoknya Cici gak suka kamu deket deket sama macan itu..apa lagi sampai pelukan segala!!". Kesal Shani

"Namanya Marsha..bukan macan ci...lagian maksud ci Shani pelukan apa sih??". Bingung Zee melupakan kejadian di kampus

"Kamu habis pelukan kan sama cewek tadi di kampus...!!". Marah Shani

"Bentar bentar...". Ucap Zee mencoba mengingat nya

"Ya ampun ci..itu cuma pelukan sepihak dari Marsha karena itu pertama kali nya kita ketemu dari sekian tahun ci.. lagian cishani tau dari mana??". Heran Zee kenapa Shani bisa tau kejadian di kampus

"Itu gak penting..yg terpenting Cici gak suka..kamu pelukan sama cewek lain..". Ucap Shani mengingatkan

"Selain sama cishani gitu...udah ah cishani jangan marah marah lagi yah..emm..hmmmm...ntar cantiknya ilang". Rayu Zee memeluk Shani dari belakang dan menghirup aroma tubuh shani yg baru pulang kerja itu

"Apaan sih...gak usah ngerayu..gak mempan!!". Ucap Shani pura pura kesal padahal pipinya sudah blushing karena ucapan Zee barusan

"Uuuhhh...hmmm..kok cishani masih wangi sih.. padahal kan baru pulang kerja". Rayu Zee lagi masih dengan posisi memeluk Shani dari belakang

"Iya lah wangi..kapan Cici bau...gak pernah walaupun gak mandi". Sombongnya Shani keluar

"Emmmmuuaaccchhh... emmpphhh.. mmmuuachhh emmmmppphhhh mmmuuachhh". Kecup Zee pada leher Shani

"Dek... emmmmppphhhh... aaakkhhhh..ci..ci..belum..mandi". Desah Shani karena area sensitif nya di kecup oleh Zee

"Kenapa gw jadi mesum gini yak... habisnya aroma tubuh cishani candu bgt..". Batin Zee mencoba melawan hasratnya

Lalu Zee pun membalikkan tubuh shani supaya menghadap nya..

"Cishani...cantik dan tetap wangi walaupun belum mandi kok... emmmmuuaaccchhh... emmmmppphhhh... mmmuuachhh emmmmppphhhh aaacchhh emmmmppphhhh mmmuuachhh emmmmppphhhh... emmmmuuaaccchhh...". Ucap Zee lalu mencium bibir Shani bahkan mendorong Shani ke arah ranjang






Bruuukk

Dan akhirnya Shani pun jatuh ke atas ranjang miliknya..Zee pun langsung menindih nya...

"Emmmmppphhhh... aaaacchhh... hhhhhhh... aaahhhh... eemmmppphhh...dek.. aaakkhhhh... Zee... emmmmppphhhh... aaahhhh...". Desah Shani karena Zee menggigit dan menjilat lehernya bahkan meninggalkan beberapa tanda disana

Shani POV
Bukannya gw yg harus menghukum Zee..tapi kenapa sekarang gw yg di serang yah...tapi sentuhan Zee bener2 candu buat gw...gw gak bisa nolak setiap sentuhan dia.. aaahhhh... Zee

"Aaakkhhhh...Zee.... emmmmppphhhh aaacchhh emmuuaacchh.... mmmuuachhh..". Kecup Shani pada bibir Zee dengan setengah mendesah karena Zee mulai meremas payudaranya

"Gimana ci... apakah Cici...masih mau marah sama aku??". Bisik Zee seduktif mungkin di telinga Shani

Sedangkan Shani hanya menggelengkan kepalanya sebagai tanggapan dengan tatapan yg begitu sayu dan penuh nafsu

"Aku buka yah ci... emmmmppphhhh mmmuuachhh.... emmmmuuaaccchhh". Ijin Zee lalu mengecup bibir Shani sekilas

Dan Shani lagi lagi hanya menganggukkan kepalanya sebagai persetujuan

Dan Shani lagi lagi hanya menganggukkan kepalanya sebagai persetujuan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Aaakkhhhh...Zee .... aaakkhhhh... aaaahhh... emmmmppphhhh aaacchhh...aaahhhh.. hhhhhhh...". Desah Shani karena Zee meraba setiap inci tubuhnya


Part ini khusus zeeshan yah🤭 bayangin sendiri lah ya adegan nya.. soalnya author gak bisa mendiskripsikan adegan 🔞😁✌️

Coment
Vote

I LOVE YOU MY STEPSISTERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang