01

4.2K 265 2
                                    

~Kriiiinggggggggggg-- kriiingggggg~~~

Bug'

"aw, ah kepalaku"~ rintih seorang gadis yang baru saja terjatuh dari sofa tempatnya tidur semalam, sambil memegang kepalanya yang sakit karena terkena lantai, beruntung tidak menimbulkan hal yang serius. Yup, itu Kang Seulgi.

Semalaman Seulgi mengerjakan tugas kuliahnya hingga tertidur di sofa ruang tengah apartemennya, beruntung dia memasang alarm di Handphone agar tidak terlambat karena ada kuliah pagi.

"Ya ampun, kenapa kau bodoh sekali seulgi-ah, harusnya kau tidak usah tidur saja, pekerjaanmu belum rampung semua,haisss~ bersiaplah untuk menghadapi kemarahan Mr. Choi",Seulgi merutuki dirinya sendiri sembari berjalan ke kamar mandi untuk bersiap berangkat ke kampus.

Seulgi adalah seorang Mahasiswi tingkat akhir jurusan Seni di Universitas Seoul Of Art. Tugas kuliah yang sangat banyak membuatnya sampai tidak tidur dan tidak makan dengan baik. Beruntung orang tua Seulgi selalu menyempatkan untuk menelponnya sekedar menanyakan kabar dan mengingatkan dia makan setiap hari walaupun tengah sibuk bekerja.

Seulgi tinggal sendirian di Seoul untuk kuliah, sedangkan kedua orang tuanya tinggal di Jeju. Bisnis Keluarganya juga terpusat di Jeju. Sungguh Mereka sangat kaya, tapi sangat rendah hati. Seulgi juga dituruni sifat kedua orang tuanya yang rendah hati.

Jam menunjukan pukul 7.30 pagi, dan sekarang Seulgi sudah duduk di kelasnya untuk siap mengikuti kuliahnya, Pagi ini adalah kelasnya Mr. Choi.

"sst..Ya, Seulgi-ah!!" samar-samar terdengar seseorang memanggil Seulgi dari belakang, tapi tidak membuat dia terganggu.

"sst..Ya! Kang Seulgi!!", masih dengan suara pelannya. "Haiss Jinjja, anak itu. Apa dia tuli?, awas saja jika dia sengaja tidak mendengarku" - gumam kesal orang itu saat seulgi memang sengaja tidak mau terusik olehnya.

"Baiklah, siapa diantara kalian yang belum menyelesaikan project art yang saya tugaskan~", Mr. Choi tiba-tiba menanyakan tugas yang sedari minggu sebelumnya telah beliau berikan, dan itu membuat tidak hanya Seulgi, tetapi beberapa teman kelasnya menunduk. Mungkin saja mereka sama, belum menyelesaikan tugas itu.

Bukan karna malas atau menunda, tetapi tugas kuliah yang hampir setiap hari selalu ada membuat seorang Kang Seulgi sakit kepala lantaran bingung mendahulukan tugas yang mana terlebih dahulu, akibatnya beberapa tugasnya pun tidak selesai.

Seulgi dan beberapa mahasiswa lain yang belum menyelesaikan tugas itu mengangkat tangannya, "Hah~ apakah tugas project Art itu sangat sulit bagi kalian?, ha? ya! kalian ini sudah tingkat akhir, apakah tidak bisa untuk segera menyelesaikannya, eo? itu sudah seminggu!" geram Mr. Choi

"sudahlah, saya tidak mau tau, hari ini jam 4 sore kalian harus mengumpulkan Project Art milik kalian masing-masing ke ruangan saya,jika tidak... akan ada pengurangan nilai untuk nilai akhir kalian di semester ini, paham?!" perintah Mr.Choi

"Heol, apa yang harus aku lakukan?, aku masih ada 1 kelas lagi dan harus menyelesaikan Project Art itu segera sebelum jam 4 sore, Aaaaa eottokee?! Eomma..Appa.. tolonglah anakmu ini" batin seulgi. Dia sangat kelelahan.

12.15 Di kantin

"YHA!! KANG SEULGI!!" seseorang meneriaki Seulgi dari pintu ruang kantin dan membuat semua orang menoleh, padahal Seulgi sedang tenang menikmati makan siangnya.

"Hais..anak itu membuatku malu saja" batin seulgi, dengan ekspresi sedikit kesal dia memanggil orang itu untuk segera duduk dengannya.

"kemarilah Wen, aku sedang menikmati makan siangku, kenapa kau berteriak seperti orang gila?, semua orang sedang menatap kita pabo yha". sebenarnya Seulgi sudah terbiasa dengan sikap orang ini, karena mereka dekat.

FAR AWAY - SEULRENE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang