♥♡I LOVE YOU♡♥

part 1

Ariana pov.

Pagi yang cerah. Aku baru membuka mata coklat-ku. Suasana disini dipenuhi dengan suara kicauan burung-burung yang sedang bernyanyi tralala trilili....

Aku lalu kemudian bangkit dari tidurku dan duduk bersandar di kasur. Setelah kurasa tenagaku sudah cukup, aku kemudian bangkit dan berjalan ke kamar mandi.

Ari.....ariana.........cepat kesini......yah, itu paggil ibuku. But not ibu kandung. Itu ibu tiriku, ibu kandungku berada di pranciss. Dad-ku menikah lagi setelah ia punya kerjaan disini. Di london. Setelah mom tahu, ia lalu minta cerai dari dad. Dengan cepat dad menceraikannya. Tapi sialnya aku, saat menuntut hak asuh anak aku jatuh ketangan dad. Sedangkan adikku clara pada mom.

Iyah....ada apa mom ? Tanyaku saat sudah di ruang keluarga. Ia sedang duduk santai dengan mengecet kukunya menjadi warna ungu.

Cepat buatkan aku cheesecake. Gak pake lama. Tukasnya. Aku kemudian berlari kearah dapur dan menyiapkan seluruh bahan"-nya lalu mulai membuatnya.

Ini mom. Ucapku lalu menaruh cake buatanku diatasa meja di depan-nya. Kemudian aku lalu pergi kembali ke kamar kesayanganku.

Hikhsss.....hiksssss......aku menangis....tentu sajah, aku sudah tidak tahan di perlakukan seperti ini. Ini rumah dad-ku, otomatis rumah-ku juga. Tapi kenapa aku seperti pembantu dirumahku sendiri ?:-(:-(:-(......mom tessa sangat jahat padaku. Tapi jika ada dad ia baik. Dad-pun jarang dirumah karna pekerjaannya. Mom tessa juga sering menghambur-hamburkan uang dari dad.

Dreeet....dreeet.....

Saat kurasa ponselku bergetar aku lalu melihatnya.

From : rihanna

To : ariana

Ri....besok sekolah jangan lupa bawah bukunya yah.

Ahhh.....rihanna....mengganggu sangat. Oh iyah, rihanna itu sahabat baikku. Kami berteman sudah 3 tahun. Saat masih di SMA. Kini kami telah kuliah semester akhir, bentar lagi wisuda:-)....

From : ariana

To : rihanna

Iyah bawel.....:-D

Kemudian akupun menyiapkan buku miliknya yang tertinggal dirumahku. Aku memasukkan-nya kedalam tas zara warna coklat milikku.

End~

Gadis cantik itu telah terlelap tidur di kasurnya dengan manis. Ia kelelahan saat seharian mengerjakan pekerjaan rumah sendirian. Tessa, ibu tirinya hanya bersenang-senang tanpa memikirkan anak tirinya yang lelah. Ia selalu menyuruh ariana bekerja tanpa harus beristirahat. Jika ariana menolak ia akan di hukum bahkan di pukul dengan apa sajah.

Justin pov.

Aku telah sampai dirumah. Kududukkan tubuh ini di sebuah sofa besar diruang keluarga. Aku lalu membuka jas yang ku kenakan dan juga melonggarkan dasiku. Aku baru pulang dari perusahan terbesar milik dad-ku. Yah, aku sudah mulai bekerja di perusahannya. Itu juga dia yang menyuruhku karna aku satu-satunya anak yang bisa di andalkan. Padahal aku ingin sekali bebas tanpa harus ada beban. Menyusahkan.

Justin....kamu sudah pulang sayang. Yasudah, kamu pasti capek. Mom buatkan susu yah. Kata mom ku yang baru keluar dari kamarnya. Aku hanya menganggukan kepalaku bahwa aku agree.

Ini. Ucap mom. Aku lalu meminum susu buatannya sekali sajah. Lezat.

Mom....dimana jazzy juga jaxon ? Tanyaku saat mereka terlintas dipikiranku.

Mereka sedang bermain di taman belakang bersama jaden. Jawab mom. Jaden itu sepupuku. Dia senang bermain bersama jazzy juga jaxon. Hampir setiap hari.