chapter four

7 1 0
                                    

***

Brum... Brum... Brum..🏍️

Tepat pukul 12 siang dua geng motor tengah berhadapan satu sama lain sambil saling melemparkan tatapan tajam di atas motor masing-masing.

Sebelum mereka memulai baku hantam ada suara klakson dari arah barat

Tinn.... Tin... Tin...

" Woi minggir bego,kita mau lewat, kalau mau berantem jangan di tengah jalan dong. Kalian ganggu pengguna jalan yang mau lewat" seru salah satu pengendara mobil itu yang tak lain fellicia

" Ini bukan jalan nenek moyang kalian yah sampe-sampe  mau berantem ditengah jalan, mau mati bilang,biar gue tabrak sekalian" sambung Elena (cari mati memang nih anak)

"Gak usah ikut campur,putar balik sana" ucap salah satu dari geng motor itu

" Dipukul dikit nangis" sambung yang lainnya

" Ha ha ha ha ha cewek emang gitu"

"Lembek banget"

" Tapi kalau diliat liat cantik boss"

"Wahhh nantangin kalian" ujar fellicia sambil turun dari mobil di ikuti oleh Elena dan Agatha. Zee dan Aurora hanya diam sedari tadi dan memperhatikan mereka.

"Zee, Ara juga mau turun, pengen liat mereka" mohon Ara

" Gak,bahaya Ara"balas Zee tanpa melihat ke arah Ara

"Tap.." belum sempat Ara melanjutkan omongannya sudah ditatap tajam oleh sang empu

Kembali lagi dengan Agatha dan anak geng motor itu

" Wahh Eneng cantik banget,mau ikut sama aa gak. Dijamin enak kok"

" Saya saya aja neng"Dan lainnya

" Minggir woii kita mau lewat, panas banget ini" ucap Elena sambil mengibaskan tangannya

Sedari tadi ada 5 pemuda yang hanya diam memperhatikan mereka tanpa mau ikut campur

"Ka, Lo gak mau tolongin mereka ? Ucap salah satu pemuda itu yang tak lain adalah Keenan erlix eniall mercy

"Lindungi mereka, suruh mereka pergi" ucap ketua mereka Azka alterio xefa Smith

"Okeee" balas mereka dengan serempak langsung menuju ke arah ketiga cewek itu, tapi belum sempat mereka sampai disana,salah satu dari lawan mereka tumbang akibat berani mencolek dari salah satu ketiga cewek itu

"Gila tuh cewek,jago banget" ujar Leon alatra avallo adamson

"Berani banget Lo nyentuh gue anjing" murka fellicia karna lengannya dicolek Salah satu geng motor itu

" Wahh nyari mati nih anak,keknya pemanasan dikit Sabilah. Udah lama gak baku hantam" sambung Elena

" Ckk" decak Agatha karna waktunya hanya terbuang- buang disini

" Serang tuh cewek,kalau perlu bunuh mereka. Berani sekali mereka memukul Anggotaku" emosi ketua geng motor yang nyari masalah Rival edwart

" Serannnggg" sambung anggotanya dan langsung menyerbu ketiga gadis itu

Bugh

Bugh

Bugh

Krekk

Ahhhh

Kaki gue patah

Hidung gueeee

Lepasin gue jalang

" Mampus,udah nyerang berkelompok eeh kalah sama cewek hahaha" tawa fellicia dan Elena pecah seketika

"Awasss dibelakang kalian" teriak Harry daylon zarvran digrantara

Tanpa diduga Rival langsung mengarahkan pisau ke arah gadis itu, Agatha hendak menghindar tapi terlambat, lengannya terkena sayatan pisau itu dan darah langsung bercucuran dari lengannya

"Sshhh" ringis Agatha sambil melirik ke arah mobil Zee dan Aurora, dia berharap Zee ataupun Aurora tidak melihat kejadian barusan.
Tapi apalah dayanya Zee sudah melihatnya.
Zee yang melihat Agatha terluka langsung turun dari mobil tak lupa menguncinya agar Aurora tidak ikut keluar.

Aura tiba'tiba mencekam dari belakang Agatha dkk

"Gue gak... " Belum sempat Agatha menjelaskan nya sudah dipotong oleh Zee. Agatha hanya menghembuskan nafasnya secara kasar. Fellicia dan Elena sedari tadi diam sambil menunduk tak mau melihat wajah menyeramkan Zee

"gelangweilt vom Leben"  ucap Zee dengan nada dinginnya dan tatapan yang tajam

🐾🐾🐾

Jangan lupa vote and komen man teman  
Kalo ada yang baca sih😁

Queenzee und AlterioTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang