"Shandy pulang" -shandy
"Eh Shan,bungsu mana?" -farhan
"Lah bang,gw lupa jemput mereka" -shandy
"Astaga,gimana sih Shan" -farhan
"Yaudah gw jem-" -shandy
"Kita pulang... (Memotong omongan Shandy)" -duo bungsu
"eh,dah pulang dek,maaf ya bang sen lupa jemput kalian🙂" -shandy
"gapapa kok bang,kebetulan emng kita ga ngabarin Abang" -sinta
"bang,kak putri mana?" -sella
"di kamar,kok kalian tau putri pulang duluan?" -shandy
"dikasih tau kak Reva...kak putri pulang duluan di jemput sama bang aji katanya magh nya kambuh" -sella
"loh,emng bener bang Han?" -shandy
"iya,tuh di kamar sama zweitson" -farhan
Pov kamar putri
"duh laper lagi,makan dulu kali ya lagian putri juga masih tidur,tinggal bentar gapapa lah ya" -zweitson (meninggalkan putri)
"loh son kok turun?" -shandy
"ih Abang,berapa kali zwei bilang jangan panggil Soni,panggil zwei.Yang boleh panggil Soni hanya adek zwei" -zweitson (sambil turun dari tangga)
"iya²bawel deh" -shandy
"serah zwei dong" -zweitson
"putri gimana?" -shandy
"tidur,gw mau makan dulu bang laper nih" -zweitson
"Abang!!! Sakit!!!!" -putri (Teriak dari lantai dua)
"astagfirullah,kenapa tuh putri" -shandy
Semuanya pun lari ke kamar putri
"put kenapa?" -farhan
"Abang sakit" -putri (menangis)
"yaudah,kita kerumah sakit ya" -shandy
Dijawab anggukan sama putri,putri pun di tuntun sama zweitson baru beberapa langkah putri jatuh pingsan
"Abang!!putri pingsan!!!" -zweitson
"astaga,yaudah biar Abang gendong" -fajri
Skip sampai rumah sakit
"dokter tolong adek saya dok" -farhan
"baik,suster bawa pasien ke ruang UGD" -dokter
"baik dokter" -suster
Kampus Gilang,Ricky,Fenly
"Abang" -fenly
"kenapa fen?" -ricky
"perasaan fenly ga enak bang" -fenly
"gausah di pikirin fen" -ricky
"iya bang,bang Gilang mana bang?" -fenly
"rick gw pulang duluan ya,eh ada lu juga fen"-gilang
"dari tadi bang,kenapa bang kok pulang duluan? Abang sakit?" -fenly
"enggak fen,kebetulan tugas Abang udah selesai" -gilang
"owalah" -fenly
"pulang aja bang,nanti gw sama fenly" -ricky
"okey,Abang pulang dulu byee" -gilang
Bek tu rumah sakit
"bang,duduk gih,jangan mondar-mandir lah. Zwei pusing liat abang mondar-mandir kek gitu" -ucap zweitson kepada Abang tertuanya
"zwei Abang nih khawatir tau" -farhan
"zwei tau,Abang khawatir tapi duduk lah jangan mondar-mandir kyk setrikaan aja" -zweison
"dih ngeledek lagi" -farhan
"berisik lu berdua! ga liat nih duo bungsu nangis?" -shandy (Sinta nangis di pelukan Shandy,sedangkan Sella di pelukan Fajri)
Setelah beberapa menit akhirnya dokter keluar dari ruangan
"Dok gimana keadaan adik saya?" -farhan
"Adik anda tidak apa-apa kok,hanya magh dan lambung nya kambuh. Tapi pasien harus di rawat supaya kami bisa melihat perkembangan pasien" -dokter
"lakukan yang terbaik buat adik saya dok" -shandy
"Dok kami boleh liat kakak kami kan?" -sella
"Kami bakal lakukan yang terbaik buat kesembuhan pasien,tentu boleh tapi tolong jangan berisik ya"
"Baik dok,yok kak" -ucap sella (menarik tangan sinta)
Rumah
"Assalamualaikum,Gilang pulang" -gilang
"Kok gaada yang jawab" -gilang
"Guys! Abang! Lah pada ke mana sih? Coba telfon bang Han aja deh" -gilang
Tut...Tut
"Assalamualaikum bang" -gilang
"Waalaikumsalam lang" -farhan
"Abang dimana? Ini rumah kok sepi sih?" -gilang
"Abang lagi di rumah sakit sama Shandy Fajri Zweitson dan duo bungsu,putri masuk rumah sakit" -farhan
"Kok bisa bang?" -gilang
"Lambung sama Magh nya kambuh,dan harus di rawat dulu" -farhan
"Oh gitu,yaudah Gilang kesitu ya bang" -gilang
"Iya,kesini aja" -farhan
"Gilang tutup ya bang,Assalamualaikum" -gilang
"Waalaikumsalam" -farhanTut..Tut..
"Kabarin yang lain dulu ah,biar ga pada nyariin"
Skip 2 hari kemudian (biar kalian ga bosen nungguin putri masuk rumah sakit)

KAMU SEDANG MEMBACA
Kesayangan[END]
Short Storymenceritakan 11 saudara yang tinggal di Jakarta... Awal:30 Mei 2022 Akhir:6 Juli 2022