JADI SATU (Chapter I)

8 0 0
                                    

Jadi Satu (?)

.

.

.

Cerita Riska tentang kehidupannya mambuat agung iba dan merasa kasihan, dan kata-kata Riska selalu berputar dikepalanya

Titta : "papa ... papa dah tidur ? "tanya Titta dari luar kamar

Papa : "belum nak, kenapa ?"tanya papa yang langsung keluar dan menghampiri Titta

Titta : "pa, Titta kepikiran sama Riska pa, kasian dia pa...dia udah gak ada saudara lagi gak ada orang tua lagi" jelas Titta

Papa : "iyya papa ngerti" jawab papa

Titta : "Titta selama ini hidupnya enak terus pa, apa yang Titta mau selalu ada,tapi Riska ? mungkin untuk dia beli baju atau sepatu aja harus mikir dua kali" jelas Titta

Papa : "papa ada rencana mau angkat dia jadi anak angkat papa, tapi yang bener-bener legal" jelas papa

Titta : "maksudnya ? dia masuk ke kartu keluarga gitu ?"tanya Titta

Papa : "iya... tapi papa harus ngomong dulu sama mamy" jelas papa

Titta : "yaallah semoga aja mamy bolehin ya pa" jelas Titta

Papa : "amiin ... tapi kamu jangan ngomong dulu sama Riska ,papa takutnya mamy gak setuju" jelas papa Titta .

Titta : "aman pa" jelas Titta lalu meninggalkan papanya

.

.

.

19 Maret

Agung memutuskan untuk pergi kebatam untuk membicarakan pasal ia ingin mengangkat Riska menjadi anaknya.

Papa : "gimana dek, boleh gak ?" tanya papa

Mamy : "kalo mamy terserah papa,selama papa mampu biayai dia ya gak masalah. Tapi mamy mau ketemu dulu boleh?" tanya mamy

Papa : "boleh lah" jawab papa

Akhirnya mamy,papa dan abar langsung menuju uban untuk menemui Riska ,namun sayangnya pada hari itu Riska lembur di PTnya.

Titta : "ini si Doni mana sih katanya mau nemenin nonton tapi dia malah belom dating, mana panas lagi" tutur Titta kesal

Ammar : "Titta ... Doni gabisa datang soalnya ada perlu dia" jelas ammar

Titta : "jadi dia suruh kamu nemenin aku?" tanya Titta

Ammar : "enggak sih !, aku inisiatif sendiri aja" jawab ammar

Titta : "yaudah ayo cari tempat yang adem" ajak Titta

Ammar dan Titta mencari tempat dibawah pohon agar terhindar dari sinar matahari

Yogi : "katanya sama Doni ?" tanya Yogi

Titta : "gak usah bahas dia bisa? Males aku" jelas Titta

titta dan ammar menonton pertandingan hari itu,mereka sama sama berada dipihak alfajar,dan benar saja alfajar keluar sebagai pemenang untuk match hari ini danberhasil menuju final bertemu dengan tim the golden.

Pembawa acara : "untuk pertandingan malam ini ada dari tim kuala nippah vs tim garuda raya yang akan dimulai pukul 19.30"

Titta : "aku balik ya" jelas Titta

Yogi : "nanti dulu,sini duduk dulu" jelas Yogi yang menarik Titta

Ammar : "iyya buru-buru amat" tambah alfan

Favorite PlayerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang