ayun-ayun.
derak besi kurang oli membuat telingaku ngilu. namun, kedua kakiku terus memberikan dorongan ke depan.
depan-belakang.
udara menyapa ramah sekali sore hari ini. tak nampak pula awan berusaha menutupi kepergian sang surya di barat.
goyang-goyang.
aku mendongak. langit biru tadi telah berubah jingga. semudah itu alam mengganti penampilan layaknya bernapas.
seperti kehilangannya pula.
seringan ucap perpisahan.
sehalus senyum terakhir.
sekeras hati saat melihat tanah rumah barunya.
ayunan terus bergerak. mengabaikan suasana hatiku yang bagai diterpa badai. orang berlalu lalang. para burung bahkan tidak sekalipun menoleh ke arahku saat beristirahat di depan.
padahal dia yang pergi ke atas sana. lalu mengapa keberadaanku yang seolah menghilang dari dunia ini?
_(May 30th, 2022)
KAMU SEDANG MEMBACA
drabbles by Hanaru
Short Storyrandom drabbles kala senggang. --- keywords for the chapters: t - triggering f - fluff a - ambiguous L - more than 300 words