Selesai

5 1 0
                                    

Perjumpangan kemarin,
Anggaplah suatu pertemuan dengan secara tak sengaja.
Cerita kemarin,
Biarkan larut dalam waktu.
Memori kemarin,
Biarkan hilang seakan-akan terbawa angin.
Dan kenangan kemarin,
Biarkan memudar dengan sebuah angan-angan.

Lantas orang mana yang mesti kau percayai?
Aku disini,
Berusaha keras,
lapang dada menerima semua opini yang kau percayai,
Tapi itu hanyalah perjuangan yang tak ada artinya.

Rasa batin yang terguncang saat semuanya,
Lepas,
Berantakan,
Usai dan selesai.

Tak ada yang berharap kembali,
Tak ada yang memohon untuk datang lagi,
Dan tak ada yang ingin diperbaiki lagi.

Saat ambisismu tak selaras dengan Ingin-Nya,
Saat orang terkasihmu tak satu suara, bahkan memori,
Jika kelak semua nya akan berakhir sama,
Lalu untuk apa menanyakan kabar? Bila kembali bukan lagi tujuan mu.

Maka kelak biarkan ini akan berakhir,
Jangan datang,
Dan jangan lagi menghampiri lalu datang mencari.
Karena yang kemarin hanyalah sebuah omong kosong belakang,
Yang kuyakini akan merubah mu menjadi pemenang dihatiku.

Salam sayang,
Amaaaa

Fragmen Luka beserta, Hamparan asaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang