Eps 1(part 2) ✔️

1.1K 96 8
                                    

"seorang pelanggan memberinya padaku" Ni-Ki bercerita kepada paman nya mengenai jam tangan yang di dapatkan nya tadi

"aku tidak tau banyak tentang jam ini. Mungkin lebih dari 100.000 baht?" Ni-Ki tersenyum senang. Uang dengan jumlah segitu sangat cukup untuk menutupi hutang hutang nya. Ia akan mencari sisa nya

Maaf ya aku ngak tau 100.000 baht itu berapa kalo di rupiahin 😔. Udah nanya mbah google, malah makin bingung. Jadi pake yg versi Thailand aja ya ☺



Selain menjadi bartender, Ni-Ki juga seorang petarung yang hebat. Ini semua di lakukan nya demi uang

Setelah menang dan mendapatkan uang nya, Ni-Ki segera kembali ke rumah. Paman dan adik nya sedang berada di luar. Seperti nya mereka sedang makan makan

"kakak, ayo ke sini" Jungwon memanggil nya

"siapa yang memenangkan lotere?" tanya nya kebingungan

"kau yang memenangkan nya. Jam tangan itu seharga 700.000 baht" jawaban paman nya membuat Ni-Ki tak percaya

"ayolah, jangan bercanda paman" paman nya mengatakan yang sejujurnya. Ni-Ki senang mendengar nya

Tidak sia sia ia memilih jam tangan pria itu

"jadi kita bisa mempertahankan rumah nya?" paman nya bahkan menjawab sisa uang nya bisa menutupi uang sekolah Jungwon

"kenapa kita hanya memakan pizza?. Ambil beberapa botol bir! Kita perlu merayakan nya!" Ni-Ki berlari ke dalam untuk mengambil beberapa botol

"bir!" Jungwon dan paman nya tertawa melihat kelakuan Ni-Ki. Sangat menggemaskan

"banyak sekalih bir nya" Ni-Ki membawa empat botol bir dan satu botol susu

"kak, bolehkah aku meminta satu botol?" Ni-Ki menggeplak kepala Jungwon membuat sang empu mengadu

"punya mu yang ini" Ni-Ki memberikan satu botol susu

"susu lagi susu lagi. Gua kan juga mau bir kali. Awas aja kalo ntar kak Ikie kerja, bakal Jungwon abisin" Jungwon terpaksa meminum susu nya

Ni-Ki membukakan satu botol untuk paman nya "mari bersulang" mereka bertiga bersulang dengan minuman Jungwon yang beda sendiri

[sebenarnya Ni-Ki yg harus nya minum cucu. Tapi dia di sini jadi Porsche bukan Porchay]

[jgn ada yg komen 'Ni-Ki lupa umur']

[saya ngak suka sama komenan gitu. Bikin bad mood pas lagi baca]
















"pak. Luka Jay lebih serius dari yang kita kira. Dia mungkin perlu beristirahat selama berbulan-bulan" jelas Jungkook, salah satu bawahannya

"jadi, apa kau senang sekarang?" Heeseung hanya diam membisu saat di lontarkan pertanyaan itu oleh ayah nya

"beruntung mereka tidak membunuhmu. Jika tidak, kau tidak akan berdiri di sini sekarang. Kau terlalu pemarah. Dalam bisnis ini, kau perlu mengetahui posisimu. Ketika ayah memulai, Ayah harus menyapa mereka dengan hormat bersama dengan hadiah" Ayah menasehati Heeseung dengan lembut. Namun terasa menusuk

kinnporsche versi [Heeki]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang