Cruel fate for me ꓃REVEHOURS꓃

Chap 7 "bingung"

"Mau lu ngejelasin sendiri? Apa gue yg nyari sendiri penyebab nya?"ucap Giselle dengan kesal

"Maaf."ucap jihoon dengan menundukkan kepalanya

•••••••

Setelah beberapa detik keadaan menghening

"Jadi?"tanya Giselle

"Gue yang jelasin sendiri"ucap jihoon

"Yaudah, kita ke kamar lu biar gue obatin"ucap Giselle meninggalkan jihoon dan pergi duluan menuju lift, jihoon hanya mengikuti Giselle dari belakang

Di lift benar² hening dan Jihoon tidak menyukai keadaaan seperti ini tapi apa boleh buat ia yg membuat situasi seperti ini

"Sel"ucap jihoon sembari melihat Giselle tetapi Giselle tidak menanggapi perkataan jihoon

"Lu marah?"tanya jihoon

" G usah banyak ngomong, muka lu tuh lebam"jawab Giselle tetapi tidak melihat pada jihoon, ia hanya melihat ke depan

"Maaf"ucap jihoon dengan menggigit bibir bawah nya

Ting~~~

Lift sudah sampai di lantai kamar mereka, Giselle dan jihoon pun keluar lift dan tak berapa lama mereka sudah didepan kamar jihoon, dan jihoon mengetikan password kamarnya dan masuk lalu diikuti oleh Giselle dibelakangnya

Ceklek

Giselle dan jihoon langsung mendudukan dirinya di sofa

"Mana p3k nya?" Tanya Giselle

"Ada di kamar"ucap jihoon

Giselle pergi menuju kamar jihoon dan mencari p3k akhirnya ia mengambilnya dan pergi ke ruang tamu untuk mengobati lebam yang ada di wajah pria itu

Giselle mendudukan dirinya di dekat jihoon dan mulai mengobati nya tanpa satu kata pun yang keluar dari mulutnya, jihoon yang tau pasti bahwa Giselle sedang kesal karna kelakuannya ia pun tidak mau banyak bicara, tetapi walaupun pria itu terlihat santai, sebenarnya ia pun takut pada Giselle

"Lu belum ganti baju? Mau ganti baju dulu? Gue bisa kok ngobatin luka gue sendiri"ucap jihoon dengan tujuan agar Giselle pulang dan ia tidak perlu melihat muka galak Giselle yang sedang marah

Seketika Giselle yang sedang fokus pun berhenti, dan menatap jihoon

" Lu mau gue obatin? Atau mau sendiri?"tanya Giselle

"Kalo mau sendiri gue pulang"ucap Giselle sembari meletakan kapas yang memang sudah diberi obat merah

"Diobatin lah"ucap jihoon dengan memegang tangan Giselle agar tidak pergi

"Kalau mau diobatin ngapain ngomong begitu?"tanya Giselle yang mengobati jihoon kembali

"Ya gue-"ucap jihoon terpotong

"Diem lu jgn banyak omong, gue susah ngobatin nya"ucap Giselle

Dengan sigap jihoon menutup mulutnya rapat² dan tidak mau memperkeruh suasana

Tak berapa lama pengobatan pun selesai

"Mau ngejelasin kapan?"tanya Giselle

"Sekarang"ucap jihoon

"Jadi gini....."ucap jihoon menjelaskan semuanya dengan panjang lebar

"Itukan urusan jeno ngapain lu ikutan??"tanya Giselle

"Kan kita mah solid dongg"ucap jihoon yang sudah tau gadis yang didepan dia sedang marah, ia malah sempat²nya berbicara santai

"Mau sampai kapan kaya gini?"