Yn terus menggeleng pelan saat pria itu menuntun tangannya untuk menyentuh miliknya yang masih terbungkus celana.
"jangan menolak atau aku akan menyebarkan rahasia terbesarmu pada semua orang di kampus.." ancam pria itu.
Dengan terpaksa Yn pun akhirnya menurut. Pria itu menyuruhnya bangun dan mengulum miliknya.
"dulu kau suka melakukan ini kan sebagai ganti aku tidak boleh memasukan milikku pada lubangmu.. Kau sangat ahli. Sekarang cepat tunjukan keahlianmu"Yn pun dengan gerakan pelan membuka celana pria itu lalu menghisap ujungnya dengan lembut. Tidak ada yang berubah ukurannya masih sama seperti dulu.
"ahh bagus.." pria itu mulai meracau merakan lidah Yn bermain main dengan ujungnya yang sensitif.
Yn menutup matanya dan menghisap batang itu dengan kuat, membuat pemiliknya mendesah keenakan.
"ahh..akh.." pria itu mengelus rambut Yn lalu menekan kepala gadis itu agar mengulum miliknya lebih dalam dalam.
🌷
"seenaknya dia menyuruhku mencuci piring piring ini!! Seharusnya dia membantuku kan?" omel Yuna pada Jin "dia pasti ingin bermesraan dengan Yn" lanjutnya.
Kemudian tangannya yang sibuk meletakan piring yang sudah dicuci pada tempatmya tiba tiba berhenti. Yuna lalu melihat kearah pintu kamar Yn yang tertutup rapat.
Keningnya sedikit mengkerut karena terasa sangat sepi di dalam sana. Matanya melebar ketika pikiran itu terlintas di kepalanya. Jangan-jangan Jin dan Yn....
Dengan langkah panjang namun perlahan. Yuna mendekati kamar itu. Berdiri di depan pintu beberapa detik sampai tangannya terulur membuka knof pintu dengan sangat pelan.
Baru saja terbuka sedikit Yuna bisa melihat Yn sedang menungging sembari menghadap kearah pria itu. Yuna langsung menutup mulutnya saat melihat sahabatnya itu sedang mengulum sesuatu yang pnjng di bawah sana. Membuat pria di depannya memasang wajah penuh kenikmatan.
"aiishh syalan!! Benar kan dugaanku. Pria itu pasti meminta balasan dari perbuatan baiknya" batin Yuna kesal. Lalu ia merasa kasihan dengan Yn yang tidak bisa berbuat apa apa.
🌷
Crott.
"ahhh..hhhh" pria itu mendesah puas mengeluarkan cairannya di dalam mulut Yn,cukup banyak memang. Hingga Yn hampir tersedak.
"ahh.. Kau semakin ahli hmm" ucap pria itu mengusap rambut Yn lembut. Gadis itu tampak ingin menangis karena matanya sudah terlihat berkaca kaca.
"aku masih belum puas jika belum memasukimu" bisiknya.
"kau harus memakai pengaman jika ingin melakukannya denganku" ucap Yn pelan sambil menunduk dalam.
Pria itu akhinya tersenyum lebar "kau tenang saja, aku selalu menyiapkan benda itu" ucapnya sembari mengeluarkan bungkusan kecil dari saku belakang celananya.
🌷
"akhh.." Yn pasrah saat pria itu mulai memasukan batang panjangnya ke dalam lubang Yn.
Pria itu menutup matanya saat memasuki lubang hangat itu. Ia lalu melihat ke bawah dan kaget saat merasa tidak ada darah yang keluar dari lubang gadis itu.
"Yn! Kau?!!!" seru pria itu menatap gadis di bawahnya lekat.
Next on YouTube yaa... :))
KAMU SEDANG MEMBACA
Hope Not
Aktuelle Literaturcerita ini murni karya fiksi dan tidak berhubungan dengan orang, lokasi, organisasi, atau kejadian nyata. khusus 18+ bocil silakan out!!!!