chapter 10

78 11 2
                                    

Malam berganti pagi, bulan pun diganti kan tempatnya oleh sang Surya yg mulai menyinari bumi

(Name) segera bngun dari tidurnya, dia melihat ke sekeliling membangkitkan ingatan nya yg sempat menghilang

Setalah tersadar dia baru ingat bahwa dia sedang berada di kapal saeko dan sekarang mereka menuju ke Asia tenggara

"Saeko-san" panggil (name) saat keluar dari bagian bawah kapal

"Wah udah bangun, gmn tidurnya?" Tanya saeko

"Baik, tapi tadi malam samar-samar saya dengar ada keributan" jawab (name)

"Mungkin cmn perasaan mu saja" ujar saeko, (name) pun mengangguk, tiba-tiba di belakang dia ada shinsuke yg tiba² muncul

"Saeko-san, sekarang udah ada dimana?" Tanya shinsuke tiba², (name) dan saeko yg mendengar itu pun kaget dan hampir berteriak

"Astaga bocah, kau mengagetkan ku" ujar saeko sambil menghela nafas

"Ahh, maafkan saya" ujar shinsuke

"Hadeh, sekarang kita sudah smpai di samudera Hindia, mungkin 3-4 hari lagi baru kita sampai" ujar wanita itu sambil melihat ke arah laut

"Baiklah"

Shinsuke segara turun untuk membangun kan teman-teman lain nya yg masih tertidur

(Name) POV

Perasaan aku aja, atau saeko-san hri ini banyak melamun? Aku tanya aja gmn? Tapi takut ganggu, tpi khawatir

Baiklah akan aku tanya

"Saeko-san" panggil ku

"Ya?" Ujar nya

"Anu..maaf jika terkesan tidak sopan, tapi andai terlihat sering murung akhir² ini, apa anda baik-baik saja?" Tanya ku dengan tatapan yg sulit di artikan

"Ehh? Aku gk papa kok (name) tenang aja ya, mungkin ini efek kurang tidur" jwb dia

"Ehh serius? Bagaimana jika anda istirahat, kapal sementara akan di ambil alih oleh shinsuke, saya liat dia sudah lumaya mahir, bahkan sudah hafal letak peta" saran ku, saeko yg melihat hal itu langsung berfikir sejenak

"Ahh baiklah, aku akan istirahat, mana shinsuke shinsuke itu?" Tanya wanita di depan ku ini

"A..aahhh itu dia, SHINSUKE-KUN" panggil ku, shinsuke yg merasa dirinya dipanggil pun segera menuju ke (name)

"Iya (name)" ktanya

"Bisakah kau mengendarai kapal menuju ke Asia tenggara?" Tanya ku

"Bisa, aku sudah hfal rute, kenapa memang?" Tanya nya

"Yee, nanya mlh nanya balik, gini saeko-san bakal beristirahat, bisa gk kami gntiin dia?" Tanya ku (lgi)

"Ahh boleh², saeko-san istirahat saja" kata shinsuke

"Baiklah terima kasih ya kalian berdua" ujar saeko-san, lalu dia turun ke bawah, aku yg melihat hal itu pun jadi tenang, setidaknya saeko-san bakal vit lagi kn?

Dia bisa tidur 2/3 jam, itu udah cukup daripada gk tidur sama sekali

(Name) POV end

"Hah..padahal aku begini bukan gara² kurang tidur, tapi..aku kangen Tanaka"

"i Miss you, di sana asik ya? Bisa ktemu ayah ibu, indah banget? Sampai gk mau ktemu Kaka lagi, sebenci itu kah kamu sm kka? Kka minta maaf, kka kangen kamu" ujar saeko lirih, air mata dia perlahan keluar membasahi pipinya yg mulus

Namun tanpa dia sadari, ada orang yg mendengar nya, dia adalah miya atsumu, atsumu yg mendengar hal itu pun langsung bisa merasakan apa yg di rasakan

Miya twin's sudah kehilangan orang tua mereka sejak kecil, mereka hidup dengan uang tabungan dn perusahaan yg di wariskan ayah mereka kepada mereka, tentu saja dengan Osamu yg memegang keuangan atas wasiat ayahnya

Atsumu pun langsung masuk, dan segera memeluk saeko, saeko yg merasakan hal itu pun langsung kaget, wanita itu tidak pernah di peluk sm laki² lain selain ayah, sodara, suami dn mantan² suaminya

"Aku mengerti apa yg anda rasakan saeko-san" ujar atsumu

"Ehh?" Saeko bingung, lalu atsumu duduk di dekat saeko

"Aku mengerti, aku pun pernah merasakan fase ini, dimana kita terus menyalahkan diri sendiri akibat kematian orang yg kita sayangi, aku dan Osamu sudah menjadi yatim piatu saat kami masih kecil

Orang tua kami meninggal karena kecelakaan di saat kami akan berlibur , dn saat itu hanya aku dan Osamu yg berhasil selamat, kami terus menyalahkan diri sendiri, karena saat itu menurut kami, kami lah yg menyebabkan mereka meninggal, andai saja kami tidak meminta liburan itu, namun kata ibu sebelum beliau meninggal, dia mengelap pipi ku dan Osamu sambil berkata

"ini bukan salah kalian berdua, ini sudah takdir, jadi kalian jangan merasa bersalah ya, atsumu..osamu, ibu malah bersyukur kepada Tuhan karena kalian selamat, sangat bersyukur, atsumu..jaga adik mu ya, ibu yakin kamu bisa, osamu..kamu jg harus jaga Kaka mu ya, kalian harus saling menjaga" ujar ibu sbelum dia menghembuskan nafas terakhirnya" ujar atsumu mengakhiri ceritanya

"Jadi ini smua bukan salah mu saeko-san, ini udah takdir, Adek mu meninggal gara² takdir, aku yakin Adek mu psti udh maafin semua kesalahan mu, yg tinggal kau lakukan sekarang adalah mengikhlaskan dia" ujar atsumu, saeko yg mendengar hal itu pun langsung menangis sambil tersenyum

"Iya kau benar, makasih banyak ya" ujar saeko

"Iya sama²"...

--

Ksian saeko nee-san sm miya twin's, yg miya twin's Minaka dpt dri bbrp au yg Minaka baca, dn yg saeko nee-san itu cmn tmbhan, gk sm dngn yg di asliny kok

Ohh ya minaka mau nnya, misalny klo crita ini ada unsur Islam nya blh gk?

Spoiler!!

Soalny niatnya mau pake crita dri daerah Minaka yg kota para wali

Minaka bingung, enakny gmn ya? soalny ini menyangkut hal toleransi, minaka tkutny ada yg gk trima makanya Minaka nnya dluರ╭╮ರ

magic girl (haikyuu x reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang