Aku mau ngerekomendasiin lagi manhwa yang unik dan menurutku siiih lucu.. cute and soo fluffy.
Judulnya adalah I Raised a Beast
Ini manhwa yang langsung ketahuan MLnya siapa. Hehe.. gak pakai deh menggalau sama second lead male. Semuanya jelas di awal. Dan bagaimana cerita yang sejelas itu sampai chapter 70-an belum tamat? Justru disitulah bagusnya cerita ini.
Manhwa ini bercerita tentang seorang gadis bernama Blondina atau Bridey. Bridey ini adalah anak haram dari sebuah keluar kerajaan. Ayahnya adalah kaisar dan ibunya orang biasa. Setelah kematian ibunya, Bridey hidup serba kesusahan dan penuh dengan kekerasan. Hidupnya penuh dengan trauma. Sampai kemudian sebuah peninggalan dari sang Ibu membawanya dipertemukan oleh ayahnya dan ia pun menjadi seorang Putri. Yah, tapi dia disebutnya Putri berdarah hina karena dia anak haram. Jadi kehidupan di istana pun tidak mudah. Tapi bagi Bridey itu lebih baik daripada kehidupannya sebelumnya. Nah di istana inilah ia bertemu dengan kucing hitam yang ternyata adalah calon kepala suku dari semua ras siluman macan yang paling kuat di negeri itu. Karena pertemuan mereka diawali dengan kepolosan Bridey yang menganggap si kucing hanyalah kucing lucu yang bisa bicara, merekapun menjadi teman dekat.
Ngomong-ngomong kucing itu bernama Amon. Dia sebenarnya adalah seorang anak yang seumuran dengan Bridey, dan karena kekuatannya sebagai seekor macan sangatlah kuat dia juga dikucilkan di lingkungannya. Bisa dibilang pertemuan Bridey dan Amon itu adalah pertemuan untuk saling mengisi sehingga mereka sama-sama melewati masa remaja hingga dewasa bersama menjadi lebih kuat. Bridey pun jadi wanita yang anggun dan cerdas, sedangkan Amon menjadi pemimpin untuk sukunya. Mereka menjadi bertambah kuat selain kondisi lingkungan, juga ikatan keduanya untuk saling menguatkan dan melindungi satu sama lain.
Review:
Ceritanya begitu manis. Bagaimana terbentuknya ikatan Amon dan Bridey juga sangat manis, nggak bisa nggak diikuti. Pola ceritanya sederhana tapi bikin ketagihan. Selalu suka melihat interaksi antara Bridey dan Amon. Konfliknya nggak monoton tapi juga nggak terlalu ribet. Nggak sampai kedua tokoh utama nggak bertemu sampai berchapter-chapter (kayak cerita lainnya). Dan selalu ada kisah sederhana yang membuat setiap halamannya itu membahagiakan saat dibaca.
Tentunya kedua tokoh utama disini bukanlah tokoh yang sempurna. Mereka memiliki kekurangan dan pikiran masing-masing, tapi kedua tokoh ini mampu mendeliver cerita tanpa membuat karakter mereka menjadi dangkal. Belum lagi development dari karakter pendukung yang juga sulit diabaikan menurutku sangat menarik.
Aku saat ini baru sampai episode 85 tapi belum ada tuh bagian yang bosen-bosen. Biasanya kalau manhwa adalah ya yang bikin jadi melambat ceritanya, tapi pace dari cerita ini konstan banget. Jadi akupun rela mendedikasikan koinku untuk membaca cerita ini.
Tingkat ketidakbosanannya sama kayak aku baca Stole Duke First Night, selalu ada yang bikin betah setiap chpternya. Terutama dari karakter tokoh Bridey dan Amon sendiri yang paling bikin betah sih.
Aku nilah 9/10 untuk manhwa ini karena belum tamat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Review Manhwa Webtoon Rekomendasi Populer (Updating)
RandomReview disini bersifat subjektif, jujur, dari saya sebagai seorang pembaca. Jika kita berpendapat sama bagus, kalau pendapat beda juga ga masalah, karena berbeda itu indah :) dan tidak perlu diperdebatkan karena ini opini masing-masing. Kita boleh m...