Review disini bersifat subjektif, jujur, dari saya sebagai seorang pembaca. Jika kita berpendapat sama bagus, kalau pendapat beda juga ga masalah, karena berbeda itu indah :) dan tidak perlu diperdebatkan karena ini opini masing-masing. Kita boleh m...
Aku agak nggak nyangka kalau ternyata cowoknya sebucin ini haha. Dengan karakter se wow tokoh hero dalam cerita ini, aku sebenarnya berharap lebih. Tapi mungkin juga karena aku belum baca panjang sih untuk ceritanya, jadi aku harap perkembangannya nanti akan bagus.
Tokoh cewek dalam cerita ini punya kecantikan yang luar biasa, jadi wajar kalau si Heronya langsung tertarik dan bahkan membuat skema agar si FL ini milih dia, ouch. Dari awal sudah terlalu jelas ketertarikannya sama tokoh heroin. Sedangkan tokoh heroinnya cenderung cuma tertarik penampilannya doang. Mungkin bisa jadi gampang kepincut sama tokoh lain kalau ada yang bisa sama cakepnya.
Ini subjektif yaa, jadi no offense sama sekali. Karena aku tipe pembaca yang lebih suka heroinnya yang disakiti terlebih dahulu, atau ditolak terlebih dahulu, atau dijahati terlebih dahulu, sebelum akhirnya heronya yang bertekuk lutut, jadi kalau ada cerita dimana heronya lebih duluan punya perasaan ke tokoh heroin, aku bakalan kasihan sama heronya. Kalau heroinnya nggak jatuh cinta duluan dan nggak suka-suka sama heronya padahal heronya udah ngejar-ngejar, aku juga cenderung jadi flat pas bacanya. Ya mungkin karena aku cewek kali ya jadi lebih relatable kalau heroinnya yang dibuat jungkir balik dulu hahaha.. #kejamnyaaku
Bukan berarti aku nggak suka sih sama tokoh-tokoh hero yang bucin haha, aku malah udah kepincut sama cowok-cowok jenis ini dari berbagai cerita yang sudah kubaca, dimana rata-rata yaaa begitu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yang jadi perhatianku adalah di chapter yang kubaca saat ini, entah kenapa perkembangan karakternya agak dangkal. Tokoh ceweknya cantik, yang cowok tampan, dan dua-duanya punya obsesi ke penampilan lawan jenisnya sehingga agak buta mata dengan beberapa kepribadian yang menurutku bakalan keren banget kalau dieksplor lebih jauh. Aku tahu sih pasti semakin kesini juga bakalan kelihatan perubahan psikologi dan perasaan keduanya, tapi entah kenapa aku merasa alurnya agak lambat ke arah tersebut.
Dan gambarnya ini udah bagussss banget jadi sayang kalau eksekusi tokohnya nggak terlalu dalam. Padahal kedua-duanya punya latar belakang yang menarik. Dan gambar sebagus ini rasanya sayang bangetttt deh kalau nggak dibaca, jadinya aku benerrrr benerrrr berharap bakalan semakin cute dan sweet yang bikin gemes ke belakangnya.
Yah, tapi ini aku juga karena baru baca sedikit sih, kuharap akan lebih baik di chapter selanjutnya. Dan ini lebih karena selera sih. Biasanya aku memutuskan lanjut baca itu dari 5-10 chapter pertama. Jadi kalau aku nggak melihat adanya potensi perkembangan karakter yang menonjol, aku jadi sering cepet bosan dan biasanya terus langsung cari bacaan lain.
Update (5/4/21)
Mau lanjut baca manhwa ini lagi. Art-nya sangat susah diabaikan, seliweran mulu di timeline. T.T I hope the story is getting better now. :)
Update (12/4/2021) Fix aku suka sama ceritanya. Berhubung udah lama vakum buat baca, gak nyangka aku bakal terhibur sama ceritanya.
