Pelatihan - Part 2

1.1K 165 13
                                    

Haku dan Sasuke tidak berlatih, mereka tengah menyusun rencana.

Ada satu juta dan 1 hal yang harus dilakukan setelah Tsunade mengambil posisi sebagai Hokage dan menghindari Orochimaru adalah salah satunya.

Urutan pertama dalam rencananya adalah Itachi.

Sasuke akan melihat Itachi tidak lama setelah ujian Chunin, jadi itu adalah satu-satunya kesempatan untuk bisa berbicara dengannya.

"Apakah kamu yakin berbicara dengannya itu bijaksana?" Haku bertanya.

Sasuke menatapnya.

"Apa maksudnya?" tanya Sasuke.

"Yah, aku sangat ragu dia akan sendirian, belum lagi dia mungkin menginginkan penjelasan tentang bagaimana kamu menemukan informasi ini, dan aku meragukan kalimat 'aku berasal dari masa depan dan ingin bekerja sama dengan seseorang yang cerdas.'" kata Haku.

Sasuke harus memikirkan ini dengan matang, Haku sebagian besar benar, tapi bukan berarti perjalanan waktu kembali ke masa lalu itu tidak mungkin, hanya saja hal itu sangat tidak masuk akal.

Kemudian lagi, pemikiran bahwa saudara laki-lakimu yang berusia 13 tahun sebenarnya adalah seorang pria berusia 30 tahun tidak menyenangkan bagi siapa pun.

Yah, toh itu tidak terlalu penting. Sasuke hanya membutuhkan Itachi untuk cukup mempercayainya sehingga dia bisa menggunakan Mangekyo-nya dan menunjukkan kebenaran padanya.

"Hm... yah dia agak harus percaya, karena aku tidak punya cara lain untuk menjelaskan situasiku" jawab Sasuke.

"Atau, kamu bisa bilang pada saudaramu jika selama serangan itu 'kamu menggunakan kesempatan untuk menyelinap ke Perpustakaan Hokage dan membaca semua dokumen tentang pembantaian Uchiha sampai ke akarnya'... hanya sebuah pemikiranku." kata Haku sambil mengendikkan bahu.

Sasuke berkedut... itu penjelasan yang jauh lebih baik daripada apa yang dia pikirkan sebelumnya...

"Yah jika aku bisa melakukannya..." kata Sasuke.

Gaara kemudian memilih saat itu untuk muncul dari udara tipis, yang membuat Sasuke menggigil hingga membuatnya tersentak.

"Gaara..." gumam Sasuke.

"Sasuke, segelnya mulai terbakar, doronganku semakin kuat dan Shukaku menginginkan lebih banyak darah" kata Gaara.

Sasuke dan Haku melihat Gaara, tangannya gemetar hebat.

Seketika Sasuke menggunakan Sharingan-nya untuk memasuki mindscape-nya.

Begitu masuk, pasir keemasan yang dulu memenuhi kepala Gaara telah memudar, dan bukannya tertelan ke dalam jurang yang gelap...

Pasir Gaara perlahan berubah menjadi hitam.

Sangkar Shukaku sedang dikerumuni oleh pasir hitam, karena Sasuke juga terikat binatang itu, Shukaku juga mengalirkan chakra ke dalam dirinya.

Segera pasir mulai menyerang Sasuke, yang menghindar dan merunduk.

Dia kemudian melihat ke arah Gaara, yang sedang ditahan oleh pasir hitam dan memiliki ekspresi kosong dan dingin di wajahnya.

Sasuke berlari ke kandang Shukaku, dan di atas segelnya ada segel lain yang dia ingat dengan menyakitkan.

Dia menciptakan dua klon untuk menjauhkan pasir darinya dan segera mulai bekerja.

Sasuke belum bisa menghancurkan segelnya karena segel itu perlu diaktifkan sepenuhnya terlebih dahulu, namun, dia bisa meniadakan efeknya.

Sasuke tidak akan melakukan ini pada awalnya karena kemungkinan proses yang terlalu rumit dan nanti efeknya akan meningkat, tetapi saat ini dia tidak punya pilihan.

Back to the Beginning (Terjemahan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang