Mother Of RedWine

Halaman ketiga : mengenaskan

𝙃𝙖𝙡𝙖𝙢𝙖𝙣 𝙡𝙡𝙡, 𝙢𝙚𝙣𝙜𝙚𝙣𝙖𝙨𝙠𝙖𝙣.

Hari ini clorins bertingkah laku aneh.

Setelah tiba-tiba menutup tempat makan theresy, clorins meminta semua bawahannya agar berkumpul di dapur belakang dengan alasan ada yang ingin ia sampaikan. Tidak biasanya clorins menutup tempat itu diluar jadwal jika memang tidak ada yang penting,maka dari itu leva dan vini berburuk sangka, dan mengkaitkan masalah ini dengan masalah yang terjadi di pagi hari ini.

Karna masalah undangan tersebut juga hanya diketahui 3  orang itu saja.

"Karna kalian semua sudah berada disini, jadi sebaiknya aku segera memberitahukan ini kepada kalian"

*cklik.
Wanita itu membuka tas besarnya. yang ia bawa tadi saat datang kedapur.

Leva dan vini terlihat sangat pucat pasi, padahal meski yang lain nya tahu tentang undangan itu, mereka tidak akan terlibat masalah. dan dari pada itu, ini adalah jalan yang bagus untuk memperkenalkan tempat makan theresy kepada keluarga kerajaan.

"Uu, apa itu?"seru oyunda. OYUNDA CHARLENE ialah satu-satunya sosok anak bangsawan diantara keseleruhan pelayan. Dia berumur sekitar 19-tahun,setau clorins. dan kedua orang tua oyunda adalah seorang duke, duchess charlene. 

Ia melarikan diri karna tidak ingin dijodohkan dengan bangsawan lain yang berasal dari kerajaannya sendiri. oyunda sangat anggun dalam berperilaku dan berbahasa karna pernah mempelajari etiket yang memang dipelajari sejak ia masih kecil, namun sekarang ia ingin mengganti kehidupannya dan beralih menjadi adik dari andrian.  Dia sangat mengagumi sosok clorins yang seperti malaikat baginya.

Karna clorins lah yang meminta oyunda untuk merelakan segala 'kedudukannya' dan menjalani hidup dengan nya.

Setelah beberapa waktu ia mencari-cari, dengan perlahan clorins mengeluarkan sesuatu yang ia maksud dari tasnya.. Terlihatlah wajah kebingungan para pelayan kesayangannya.

mereka tidak tahu apa yang dimaksud dengan kain-kain berwarna putih yang ia bawa, yang tak lain adalah pakaian pelayan.

"Ini.. Untuk apa ya?"

Tanya oyunda.

"Sepertinya kalian terlalu kebingungan ya, tetapi tidak apa-apa~"
Dengan sangat antusias clorins mengangkat pakaian-pelayan itu dan menunjukkannya kepada seluruh pasang mata yang melihat.

"Ini adalah pakaian tetap untuk pelayan tempat makan theresy ini. bagaimana menurut kalian?"

Dengan sangat kagum mereka bertepuk tangan.

Karna menjadi pusat perhatian, wanita itu pun tersipu malu, namun tertutupi oleh senyum ramahnya.
'Apa perlu sampai begini?'

"Waaah..nona, apakah anda yang membuatnya sendiri? "

"Ehem.. Aku membuatnya karna tempat makan ini telah berkembang sangat besar, dan itu juga berkat kerja keras kalian"
"Dan setelah pendapatan kita cukup, aku juga memiliki rencana untuk merenovasi tempat ini. Sangat tidak pantas jika 'orang-orang' nona clorin tidak mendapat pakaian tetap mereka, bukan?"

Clorins tersenyum. Menerima segala pujian yang tertunjuk kepadanya yang sedikit lebih dari perkiraan.

Para pelayan itu tak  menyangka akan mendapatkan pakaian seperti itu.

"Namun..untuk sekarang jangan dipakai dulu"

Seketika mereka terdiam, apa nonanya baru saja bercanda?, padahal mereka sungguh ingin mencoba pakaiannya...

"Kenapa,nona cloris? Bukannya ini.. Untuk kita?"bingung andrian. Mewakili segala mulut pelayan lainnya yang tiba-tiba membisu.

Ini benar-benar sangat disayangkan.. Tetapi clorins masih tidak ingin mengizinkan bawahannya untuk memakai pakaian itu sekarang.