Setelah rangkaian ujian tryout dan ujian tengah semester selesai, kini para siswa SMA Haneul sedang menunggu hasil dari kerja keras mereka. Aula tengah tempat pengumuman ujian sudah dipenuhi oleh siswa dengan harap-harap cemas. Peringkat dan nilai akan ditampilkan pada layar LED besar yang biasanya digunakan untuk promosi sekolah.
"Apa kau gugup?" tanya Hyoseop yang berdiri disebelah Sejeong
"Kumohon nilai matematika ku paling nggak 60 Ya Tuhan, aku sudah bersyukur" gumam Sejeong berdoa, tanpa ia sadari itu terlihat sangat menggemaskan dimata Hyoseop
"Kiyowo" gumam Hyoseop spontan
"Hyoseop-kun, bisa-bisanya kau menggoda ku disaat seperti ini?" ucap Sejeong
"Uh?? Mianhae..ani..." Hyoseop terpantau salting
"Hahaha, bercanda! Kau lucu sekali ketika salting begini, kiyowooo" Sejeong menggoncang kedua tangan Hyoseop sambil menatapnya gemas hingga telinga pria itu memerah
"Hoi, pasangan bucin! Dilarang menebar ke-uwuan di depan kaum jombloers" ucap Rowoon yang sedari tadi geleng-geleng melihat sahabatnya bermesraan, apa mereka tak sadar jika ia juga berdiri di samping mereka?
"Rowoon-ah, mau ku kenalkan dengan temanku?" tanya Sejeong
"Oh?? Kau serius? Siapa? Cantik ga?" Rowoon mulai tertarik
"Bentar ku panggilkan" jawab Sejeong melihat sekeliling mencari gadis yang ia maksud dan memanggilnya
"Wae?? Oh! Kau yang kemarin mengintip ruang ganti cheerleaders kan?!" ungkap Jihyo menunjuk Rowoon
"Bwo??!! Ya! Jangan sembarangan memfitnah orang, kalian yang salah memakai ruang ganti, jelas jelas itu ruang ganti team basket" balas Rowoon tak terima
KAMU SEDANG MEMBACA
MATH + LOVE =?
Fiksi PenggemarAhn hyo seop tak menyangka jika matematika bisa membuatnya dekat dengan siswi idola nya. Bagaimana romansa klasik ala anak sekolah yang penuh ambisi dan antusiasme? Siapkan pensil dan penghapus mu, mari pecahkan rumus bersamaku!