Chapter 2 - Pertemuan kedua ??

4 3 0
                                    

11 Tahun kemudian... Di rumah seorang Abiy Athalla Victorious



"AAABBIYYY BANGUN DAH SIANG, NANTI TELAT LUHH. JAGAN JADI BEBAN KELUARGA HAYOO BANGUNN" teriakan seorang emak² yang berada di dapur kepada anaknya yang lagi tidur seperti kebo.


Lain halnya dengan seseorang yang berada di kamar tersebut.. alarm bagongnya sudah berbunyi waktunya dia bangun untuk melihat dunia yang begini² saja,"huwaaa" nguapan baru saja keluar dari mulutnya "good morning everyone.. Bagong ngapain sih teriak² ganggu mimpi indah gw aja" lanjut nya sambil mengucak matanya yangg penuh belek lalu ia lanjutkan dengan merentangkan tangannya dan meregangkan tubuhnya, dia berdiri dari tempat tidur lalu mengambil handuk sambil menari² tidak jelas. Sepertinya itu sudah dia lakukan setiap hari, anak yang aneh memang. Lalu dia masuk ke kamar mandi dan menyelesaikan ritual mandinya..


Beberapa menit kemudian dia keluar dari kamar mandi dengan santainya, tidak sengaja dia melihat benda bulat di dinding dengan jarum yang menunjukkan ke angka 7. Tiba² ia bergegas memakai baju seragam sekolahnya dengan terburu² dan langsung berjalan menuju anak tangga dan sesampainya di bawah dengan tangannya dia berhasil mencomot 1 buah roti bakar yg berada di meja, memang sisa 1 sihh di piringnya tangannya memang sudah terlatih memang untuk jadi copet.


"MAKK ABIY BERANGKAT" teriaknya dan langsung menaiki ojek online yang ia pesan sebelumnya, dengan aplikasi GOberr


"Ebuset roti gw di comot, anak sape si tuhh akhlaknya minim amat"
Gumam kesal dari seorang emak pada anaknya.


Di jalan ia meminta kepada Abang GOberr nya agar cepat jalannya sambil menepak² helemnya."Bang ayo bang buruan nanti saya telat salah Abang lohh"mintannya

"Ya ini udah cepet lohh bang, cuma memang jalannya aja yang macet" protes Abang ojolnya dengan sabar nya. Sebenarnya si dia menahan rasa ingin meninju si penumpangnya ini

'ya Allah gw gini amat yak' gumam bang ojol mengeluh


Akhirnya dia  sampai di gerbang sekolah dan langsung membayar si Abang ojol, "nih bang uangnya, lain kali yang cepetan dikit jalannya" setelah itu abiy langsung masuk melewati gerbang.

Akhirnya dia  sampai di gerbang sekolah dan langsung membayar si Abang ojol, "nih bang uangnya, lain kali yang cepetan dikit jalannya" setelah itu abiy langsung masuk melewati gerbang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ilustrasi sekolah nya

'terserah lu aja dah, gw mah sabar orangnya' sekali lagi bang ojol bergumam, tapi dia hanya mengangguk saja kepada abiy untuk jawabannya

Tapi entah kenapa sekolahnya masih sepi, tidak ada satu pun siswa yang berlalu lalang. Di sana hanya ada mobil yang terparkir banyak di sana.


"Lah tumben Dateng lebih awal" kata pak satpam sekolah, abiy langsung menaikan alisnya bingung.


"lahh maksudnya pak??" Tanya nya ke pada si satpam "gini² .. hari ini tuh guru² pada ngadain rapat, jadi seluruh siswa disuruh masuk jam 08.30" jelas pak satpam..

'Ahh njir percuma dong gw berangkat buru² ke sekolah' gumamnya kesal

"Yodah deh pak saya masuk dulu" abiy pun langsung masuk dan menuju kelasnya.


Sesampainya di kelas ia melihat sosok yang ia tidak kenalin 'ihh siapa tuh, baru liat gw. 'Apa iya gw salah masuk kelas' dia langsung menatap pintu di sebelahnya yang tertulis jelas kalau itu memang kelasnya
( XI IPA 5).

 'Apa iya gw salah masuk kelas' dia langsung menatap pintu di sebelahnya yang tertulis jelas kalau itu memang kelasnya ( XI IPA 5)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ilustrasi kelasnya



Lalu ia langsung menghampiri orang tersebut "hai, lu anak baru yakk? Salam kenal gw abiy" Abiy langsung mengulurkan tangannya kehadapan orang tersebut, orang itu masih fokus ke buku yang iya baca dan tidak mau menerima jabat tangan si abiy.


"Dihh sombong amat Luh, terserah dah" dia langsung menarik tangannya kembali dan berjalan menuju kursinya sendiri, hanya ada keheningan di dalam kelas tersebut. Sampai akhirnya kelas sudah hampir ramai.

"Wiih tumben Luh Dateng awal, biasanya telat mulu" kata seorang remaja yang baru saja datang bersama 2 teman lainnya,


"Abis makan apa bi tadi pagi" kali ini seorang perempuan yang membuka suara.


"Ga usah bacot bisa ga? Celutuk abiy dengan kesal, dia sedang pundung karena ketiga temannya ini.

"Ya elah baper" kata seorang laki-laki bernama geral.

"Sebenarnya gw mau ngasih tau ke lu tapi gw mager, ya jadi gw kg ngasih tau Luh" kali ini Sabrina yang berbicara.

"Sabar yak bang" kali ini ongiee yang membuka suara dengan nada mengejek


Sabrina menatap seseorang yang asing baginya "ih siapa tuh anak baru yak??" Tanya nya pada abiy.

"Au ah, tanya aja sendiri sama orangnya" masih pundung ceritanya.

"Aaa.. ganteng banget anjirr" teriaknya langsung di tengok oleh para murid lain, "kayaknya dia seme deh" insting fujo nya keluar, sambil berbisik ke 3 temannya...

Kringgg!!~ kringg!!~ kringg!!~
Bel masuk berbunyi


"Pagi anak²" sapa seorang guru yang bernama Bu Dianta  yang baru saja masuk ke kelas karena rapatnya sudah selesai

"Pagi Buu!!" Semua murid menjawabnya dengan serentak

Mata Bu Dianta tertuju pada murid baru tersebut "itu yang di sana murid baru ya, bisa maju kedepan" tunjuk Bu Dianta. Yang di panggil pun langsung kedepan dan berdiri menghadap semua murid

"Ihh gila ganteng banget tuh anak" ucap salah satu Siwa pada temannya.

"Iya njir, dia makan ape sih sampe bisa begitu" balas temannya.

"Ahh meleleh aku mas" ucap salah satu siswi di sana, para siswi yang lainnya hanya bisa terik².

"Silahkan perkenalkan di kamu" perintah Bu Dianta.

"Prince Derel vindex, pindahan dari Bandung" perkenalan yang sangat singkat dan dingin. Kini matanya saling bertatapan satu sama lain dengan Abiy.

Abi yang mendapatkan tatapan itu hanya bisa membalas dengan tatapan bingung. Tiba² Derel langsung pergi ketempat duduknya begitu saja, Bu Dianta hanya bisa menghela nafas.

"Oke, anak² buka buku paket kalian halaman 45..."






~selesai~






Ngoheyy selesai..
Btw kali ini cerita gimana? Bagus kaga? Coba dong komen, keknya sepi amat.. ya emang sepi sih🤧

Yowes jangan lupa vote juga

Daahh Pai pai..

Who Is Dis ??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang