Adult Story

Daniel & Megan

Hallo Nama gue Megan, Gue karyawan baru dicoffe shop "Antarrasa" Satu minggu sudah gue kerja di sini dan ya gue cukup cepat beradaptasi disini. Gue kerja untuk Full time dari sore sampai malam karena memang seperti coffe shop pada umumnya yang buka pada sore hari hingga malam.

"Meg, tolong antar ke meja nomor 15 ya" Tanpa
Menunggu perintah dua kali gue langsung membawakan pesanan dua cappucino late kemeja nomor 15

Rasanya hari ini berlalu begitu cepat, gue lirik jam sudah menujukan pukul 12 malam, beberapa partner kerjaku sudah mulai membersihkan meja dan lain lain, tanda jam kerja sudah akan selesai pukul 12 malam.
Ya jam kerja di Antarrasa dari jam 4 sore - 12 malam.

"Meg, pulang sama siapa" Tanya partner kerjaku, Daniel.

"Sendiri niel"

"Oke hati - hati ya" Daniel memeberikan senyum yang begitu manis dan berlalu pergi ke loker.

Aku keluar meninggalkan caffe dan seperti biasa menunggu Ojek Online di depan Gerbang Cafee.

"Siall, kenapa susah banget sih dapet driver nya" Sudah 15 menit gue menunggu dan ga ada driver yang menerima pesanan gue, gue mulai merasa gelisan dan kesal karena sudah tengah malam.

"Titttttt" Suara klakson motor mengagetkan ku, gue meloleh dan ternyata itu Daniel.

"Nunggu cowok lu meg?" Daniel mematikan motornya

"Engga, gue lagi nunggu Ojek online"

"Berapa menit lagi drivernya sampai? Gue tungguin ya udah sepi soal nya anak anak lain juga udah pulang semua"

"Gatau sih, belum dapet drivernya. Lu kalau mau pulang duluan gapapa kok" Sebenernya takut juga sih gue sendirian disini, dan berharap Daniel mau nunggu sampai Drivernya datang.

"Yaudah ayok sama gue aja"

"Hah? Gausah gapapa niel"

"Gapapa ayok, udah malem juga"

Dengan ragu ragu dan canggung gue mulai naik ke motor Daniel.
Daniel mulai jalan dengan kecepetan sedang.

"Arahin aja ya ke mana, Rumah lu daerah mana?" Daniel memecahkan suasana canggung yang dari tadi hanya ada suara motor dan angin malam.

"Deket kok, gue kost di Valencia. Nanti pertigaan depan belok kanan aja"

"Ohh lu kost di Velencia?"

"Iya, lu tau?"

"Lahh kebetulan apa gimana ya, gue juga kost di Velencia sih"

"Masa sih?" Gue juga sama kagetnya dengan Daniel, ga disangka ternyata kita kost ditempat yang sama

"Lu dilantai berapa? Kok kayaknya gue gapernah liat lu atau ga sengaja ketemu lu diarea kost gitu"

"Gue lantai 2, baru pindah juga sih baru sekitar 1 mingguan lah disitu, semenjak kerja di Antarrasa biar dekat aja"

Daniel ternyata asik juga, kita terus ngobrol sampai di parkiran kost dan akhirnya naik bareng.

"Ini kamar gue, lu masih naik lagi?" Gue berenti didepan kamar karena memang kamar gue tepat di seberang tangga.

"Gue masih naik 1 lantai lagi sih, yaudah masuk gih"

"Makasih ya"

"Oke" Daniel tersenyum sambil melanjutkan langkahnya menaiki tangga.

Gue segera membuka kamar dan merebahkan diri.

Semenjak saat itu entah bagaimana gue jadi sering berangkat dan pulang kerja bareng sama Daniel. Daniel orang yang hangat dan selalu bisa membuat gue merasa nyaman saat sama dia.