II/014

341 44 8
                                    

"Daddy, sean mau ikut berenang"

"Ganti baju dulu sana, minta mommy. Mommy ada dikamar"

"Okey" jawab sean dan segera berlari menuju kamar mommynya.

"Mommyyyy... sean mau berenang sama daddy. Tolong gantikan bajuku please ☺"

"Sean udah besar masih mau digantikan baju sama mommy?" Tanya nabila

"Sean umur berapa sekarang?" Tanya nabila berpura pura lupa dengan usia putra sulungnya itu

"8 mommy. Tapi sean masih tetap putra kecil mommy."

Nabila hanya tersenyum mendengar ucapan sean.

Ya memang benar sean sampai kapanpun akan tetap menjadu putra kecilnya.

"Yaudah sini mommy gantikan baju sean." Ucap nabila

"Mommy matanya merah? Mommy habis nangis ya ? Siapa yg bikin mommy nangis ?"

"Tidak sayang, mommy tidak menangis. Emm mommy tadi ketiduran jadi mata mommy merah"

"Bener ya mommy. Mommy tidak bohong dengan sean. Apa daddy baik dengan mommy? Daddy tidak membuat mommy menangis lagi kan seperti dulu"

"Tuhan ternyata Sean masih mengingat kejadian 4 tahun lalu" ucap nabila didalam hati

"Tidak sayang. Daddy baik dengan mommy.. Sudah sana katanya tadi mau berenang sama daddy. Nanti keburu daddy selesai loh" ucap nabila kepada sean.

"Okey mommy. Sean sayang mommy"

Nabila tersenyum mendengar ucapan sean

***

"Daddy, ayo bertanding. Dari sini ke sana. Nanti yg kalah harus beliin ice cream. Tapi kalo sean yg kalah beli ice creamnya pakai uang daddy"

"Heyy itu namanya daddy yg akan beli ice cream walaupun daddy yg menang"

"Hehee"

"1 2 3 go"

Setelah puas bermain air, sean dan sehun duduk ditepi kolam dengan handuk yg menutupi kepala mereka.

"Daddy" ucap sean

"Ya?"

" tadi mata mommy merah, daddy tidak membuat mommy menangis lagi kan"

"Mommy menangis?" Tanya sehun

"Mommy bilang tidak, tapi sean rasa mommy habis menangis"

Sehun terdiam, dia tidak tahu kenapa nabila menangis. Seingatnya dia tidak melakukan apapun yg bisa membuat nabila menangis.

***

Perut nabila sangat tidak nyaman hari ini, mood nya juga naik turun beberapa minggu terakhir.

Seperti halnya hari ini, tiba tiba saja dia menangis padahal tidak ada yg harus ditangisi. Perasaannya juga sangat kesal. Bahkan ketika tidak sengaja tangannya tersenggol meja nabila sudah merasa sangat kesal.

Dan hari ini nabila juga baru tersadar jika dia sudah terlambat datang bulan.

Hari ini nabila memutuskan untuk melakukan test kehamilan, dan benar garis dua yang tandanya dia sedang hamil.

Bertahan [Oh Sehun]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang