-2

909 43 3
                                    


Rafka pun langsung kembali ke kelasnya ia sangat kesal dengan gibran

"sial sial sial bibir gue ternodai"kata rafka dengan kaki yang di hentak hentakan

" lo tadi ke toilet?"ucap elaina tiba tiba nongol di depan pintu kelas untung rafka ga jantungan kalau iya gimana?

"anjir lo,iya gue di toilet kenapa?"

"kok lama? Lagi ngapain hayo"

"ga ngapa ngapain udah ah sono pergi ghibah sama yang lain"

"aduh uke ku yang manis elaina itu ga mau ghibah dosa sayang"

"sayang pala lo"yaa rafka dan elaina sudah dekat walaupun mereka baru kenal dan ia tau juga kalau temen baru dia ini fujoshi kenapa bisa tau? Waktu pelajaran pertama ia liat elaina main hp terus buka galeri dan BOM ia liat cowo sama cowo ciuman terus sih rafka nanya sama elaina

"lo suka ginian? "

"iyaa kyaaa ini romantis banget apalagi ukenya behh manis kek gula terus yang seme nya duh pokoknya the best i like 😏"

Dan begitulah sih rafka tau kalau temen nya itu Fujoshi ia tau istilah begituan karena dia punya sepupu spesias elaina dan sepupunya itu menjelaskan semuanya

"elaina lo tau ga? Gue nemu cerita bxb yang uke nya itu kek ganas buanget ulala"ucap jesica dengan hebo

"wahh beneran jes? Gilak spil nyet gue belom ada asupan buat sekarang"Elaina dan jesica pun berghibah ria tentang tuh cerita biasalah sih rafka pun di tinggalin:)

"gini amat punya temen"batin rafka dan ia duduk sambil bermain game miliknya di ponsel tapi perhatian nya teralihkan karena di depan kelasnya pada berisik

"kyaa kak gibran ganteng banget"

"kak gibran ayo jadi pacar aku"

"Aduhh kak gibran hari ini tambah ganteng deh"

"shit lo pada bisa diam gak?"

"maaf kak"

"awas gue mau masuk nih kelas"ucap gibran dan langsung masuk ke kelas miliknya dan bener saja dugaan gibran kalau miliknya itu sudah ada di kelas,ia pun ke ketempat meja rafka dan ia langsung mengusap rambutnya sang pemilik

"hai manis"kata Gibran tepat di telinga rafka,rafka mendongak melihat siapa yang berani melakukan itu kepada dirinya

"e-elo?!sialan awas jangan pegang pegang rambut gue asal lo tau ya rambut gue ini mahal buat di sentuh orang"

"huum?benarkah?"

"Iyalah ngapain lo kesini hah?gue ga ada urusan sama lo sebaiknya lo pergi dari sini"

"aku hanya ingin menemani mu apakah itu salah?"ucap gibran dan langsung mengecup pipi rafka

"bangsat lo gibran"muka rafka sudah merah sampai ketelinga ia malu sangat sangat malu

"uhh menggemaskan pengen gue terkam sialan"batin gibran, sabar gib nanti lo bakal tusbol in rafka kok tunggu aja:v

Banyak murid yang bisik bisik mengenai kejadian tadi begitu juga dengan elaina dan jesica

"jes lo tau kan apa yang gue pikirkan?"kata elaina,smirik

"yeah gue tau kita akan lakukan itu sekarang hhh"

Kita tinggalkan para Fujoshi yang ketawa ketiwi ga jelas kita fokus ke rafka yang lagi berdebat sama gibran

"ngapain lo cium gue bangsat homo lu"

"saya tidak homo saya seperti ini cuman sama kamu aja"

"arghh sialan lo pergi"

"iya manis"ucap gibran dan sih empu pun mengecup bibir rafka dan ia langsung pergi bisa Bisanya nanti miliknya itu berubah kek reog

"GIBRAN ANJING GUE BENCI LO"

"iyaa sayang saya juga cinta sama kamu"

Crek
Crek
Crek
Crek

"haha ga bakal gue sia sia in ini momen"

"bener banget ini momen yang paling gue tunggu tunggu hampir aja gue mimisan"

"haha ranka otw kapal berlayar"

"HOBAHH"
















Hi!

Menurut kalian part ini gimana?

Jangan lupa vote ya

Sampai jumpa^^





Mine[bxb]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang