Mine[bxb]

-4

Hari ini hari ke 2 rafka sekolah ia tidak semangat karena? ia terlambat masuk dan kena hukum sekarang rafka sudah selesai mengerjakan hukum nya dan langsung ke kelas soalnya sudah berganti jadi pelajaran ke 2 kalau masuk pelajaran pertama pasti ga disuruh masuk

"yow washap bro baru datang lo?"sapa elaina

"wahh pasti lo terlambat itu habis skipapapapapap skuadikap ya?"

"ha? Paan sih gue terlambat itu karena begadang main game"eitss Bukan game yang mobile lagend,pubg, ff melainkan game ular yang seperti di hp nokia:)

"kenapa ya cowo itu suka begadang karena main game?membuang waktu aja tau iyakan jes?"jesica pun mengangguk

"lah daripada lo begadang cuman buat nonton bl udah dosa buang waktu lagi"ucap rafka santai,elaina dan jesica pun kicep mendengar jawaban teman baru nya itu,ga lama guru pun datang mereka pun melanjutkan pelajaran kedua dengan khidmat kecuali rafka tentunya

***

sekarang udah jam istirahat para murid keluar dari kelas dan menuju kekantin termasuk rafka,elaina dan jesica kantin begitu ramai hawanya laper mulu mana sih rafka ga sarapan gara gara telat

"eh buset raf lo kalau makan pelan pelan aja njir kek ga pernah makan setahun aja dah"

"gue ini laper tadi ga sarapan gara gara telat"

"makanya jangan begadang terus ogeb"

"iye dah ehh mau nanya nama panjang sih gibran siapa?"

"kalau ga salah gibran dawson kenapa emang?"

"gapapa sih nanya doang"

"ekhem masa sih~ wahh apa jangan jangan lo suka sama gibran ya? oemji"ucap elaina dengan heboh

"kalau emang lo suka ma gibran biar gue kasih tau tips cara pacaran sama seme"sambung jesica

"dih gue ga suka sama gibran nyink gue masih suka oppai oppai gede bukan berbatang"

"ok gue pegang ucapan lo"

"kalau lo homo gue bakal ketawa kenceng liat aja hahaha"

"seterah lo pada dah"ucap rafka sambil memakan bakso miliknya sampai ia tersedak gara gara ada gibran di belakangnya,gibran pun kasih minuman ke rafka dan sih empu pun meminumnya hingga tandas

"hati hati kalau makan"ucap Gibran

"pftt hahaha tersedak kan"tawa elaina dan jesica,temen ga ada akhlak emang

"anjirr kalau ada temen kesusahan itu di tolongin bukan di ketawain ogeb"

"hehe sorry"

"lo ngapain Disini?"tanya rafka ke gibran

"gue tadi cari tempat buat makan tapi dah keisi semua jadi gue liat lo dan gue langsung kesini gapapa kan?"

"wahh gapapa kok "ucap elaina santai

"bilang aja lo mau pdkt kan sama rafka?"bisik jesica ke gibran dan gibran pun mengangguk

"lo bisik apaan sih sama gibran?"tanya rafka

"gapapa sih hehe lo cemburu ya? Ulululu~"

"paan sih gak ya"

"lo tadi nanya nama kepanjangan gue ya?"tanya gibran santai

"e-eh? nggak ya gr lu"

"halah boong dia gib"

"dih beneran tau"

"iya dah uke selalu bener"

rafka melihat ke arah elaina dengan menggunakan kode seperti berbunyi 'lo kok ga kasih tau gue kalau sih gibran ada di belakang?' elaina pun terkekeh

"gue mau ke kelas dulu ya gue duluan"ucap rafka dan langsung meninggalkan kantin

"lo mau tips pdkt sama uke ga?"tanya elaina

***

Sekarang rafka sudah di dalam kelas keadaan kelas begitu sepi ia pun membuka aplikasi Wattpad dan membaca cerita di salah satu perpustakaan Wattpad nya itu ia sangat fokus membacanya sampai ga nyadar kalau ada gibran di sampingnya

"haii"sapa gibran, rafka hanya meliriknya dan lanjut membaca cerita di Wattpad nya itu

gibran terpanah dengan wajah rafka bagaimana tidak wajahnya baby face banget mana bibirnya menjadi candu buat gibran

"gue tau gue ini cakep tapi natapnya ga sampai gituh juga"gibran pun terkekeh

"baca apa? sampai fokus gituh"

"kepo dah sana pergi ganggu aja"

Cupp

gibran tidak tahan dengan bibir menggoda milik rafkanya itu tadi cuman nempel doang lama lama ciumannya semakin panas sesekali gibran bertukar saliva dan saling beradu lidah,rafka yang kehabisan nafas pun menjambak rambut gibran,gibran yang tau itupun melepaskan ciuman panas itu nafsu gibran meningkat gimana nggak wajah rafka sudah memerah bak kepiting rebus jangan lupa saliva yang masih mengalir di bibirnya itu,seksi😏

"hah... Hah.. Bangsat lo"ucap rafka sambil mengatur nafasnya

Gibran terkekeh ia menahan nafsu nya untuk tidak menerkam miliknya itu

"bibir lo candu bat bagi gue"bisik gibran tepat di telinga dan ia meniupnya fyuu~

"ahh"desah rafka tanpa sadar reflek rafka menutup mulutnya pakai tangannya itu,gibran menyeringai

"mulut murahan"umpat rafka didalam hati

"jangan memancing harimau yang sedang kelaparan rafka"

"pergi lo anjing"gibran terkekeh ia pun keluar dari kelas bisa diamuk dia kalau dicium lagi

***

Di lain tempat

Cekrek
Cekrek
Cekrek

"astaga AAAAAAAAA Anjingggg gilakkkk sih gibran aura seme nya sampai kecium kesini"

"hooh gilakk mana sih rafka pasrah pasrah aja Aaaaaaa kapal kita bakal berlayar jes"

Tanpa sadar kedua fujo itu mimisan melihat adegan itu

Hi!

Gimana nih dengan part ini?seru atau nggak?

Jangan lupa vote sama komen ya biar author nya semangat buat lanjutinnya

sampai jumpa^^