OUR PROMISE

~♥~07

Vote !!

Coment !!

Tandai typo !!

Lelah-Queenca

～♥”07

Seorang gadis tengah berdiri di balkon sebuah apartemen. Mata cantiknya tengah menatap keramaian ibu kota di siang hari,rambutnya yang panjang tergerai beterbangan saat semilir angin menerpa wajahnya.

Apa mereka sedang mencariku ? Apa mereka mengkhawatirkanku ? Apa mereka menyesal telah mengusirku ? Apakah mereka benar-benar menyayangiku ?

Banyak pertanyaan yang hinggap di benak gadis itu,entahlah. Gadis itu hanya merasa sulit untuk merasakan bahagia.

Mulai dari terjebak friendzone,cintanya bertepuk sebelah tangan,orang tua yang hanya memikirkan ego mereka,sampai akhirnya gadis itu di usir dari rumah.

Apa yang harus gadis itu lakukan agar mendapatkan kebahagiaannya ?

"haruskah memulai lembaran baru ?"gumam gadis itu

Tak lama gadis itu menggeleng"enggak. Gue harus balik ke rumah,pasti mereka nyariin gue"

Ceklek

"lo ga perlu balik ke sana"ucap seseorang

Gadis itu membalikkan badannya,menatap orang di depannya tak suka"kenapa ?"

Orang itu berjalan mendekat kearah gadis yang tengah berdiri di dekat pagar pembatas balkon"mereka jahat sama lo,Enca. Apa lo lupa sama semua yang udah mereka lakuin sama lo ?"ujar Kelvin mengingatkan Enca pada kelakuan orang tuanya

Ya,Enca sudah menceritakan semuanya pada Kelvin dan respon cowok itu,tentu saja marah.

Selepas usai melaksanakan hukuman dari bu indri, Kelvin segera bergegas pulang dari sekolah melewati dinding belakang sekolah.

Bolos ? Ya,Kelvin bolos demi mengecek keadaan Enca. Kenapa Kelvin melakukan itu semua ? Entahlah. Yang Kelvin rasakan hanya rasa khawatir saat menyadari orang tua gadis itu sudah berlaku tidak baik pada putrinya.

Saat itu semuanya hanya berupa dugaan Kelvin semata, sampai setibanya di apartemen yang Enca tempati Kelvin mencoba bertanya perlahan pada gadis itu dan yeah,dugaannya benar.

"sejahatnya mereka,mereka tetap orang tua gue Kelvin !! Gue yakin mereka pasti nyesel udah ngusir gue"sentak gadis itu tajam

Enca mencoba pergi dari hadapan Kelvin namun di tahan oleh cowok itu"gimana kalau mereka enggak nyesel ?"

Enca menyentak tangan Kelvin yang berada di pundaknya"maksut lo apa ?"

Kelvin menghela nafas"Enca,lo di keluarin dari sekolah"ujar cowok itu

Degh

Enca merasakan nafasnya tercekat,matanya mengerjap tak percaya"a-apa ?"mata gadis itu mulai berkaca-kaca,air matanya siap terjun membasahi pipi.

"orang tua lo bilang ke pihak sekolah kalau lo keluar dari sekolah dengan alasan pindah,tapi dari analisis gue itu cuma alibi biar citra orang tua lo tetap aman"jelas Kelvin membuat pertahanan gadis itu runtuh

Kaki Enca melemas,gadis itu jatuh terduduk sambil terisak"e-engak,lo pasti bohong kan sama gue ?!"gadis itu menggelengkan kepalanya masih menyangkal ucapan Kelvin.

Gadis itu berdiri"gue mau balik, Gue mau pastiin kalau semua ucapan lo itu cuma omong kosong !!"ucap gadis itu kemudian berlari keluar dari apartemen

"ENCA,TUNGGUIN GUE !!"Kelvin segera berlari mengejar langkah gadis itu keluar dari apartemen.