1. pasar malam

6 2 0
                                    

Bulan memancarkan cahaya di malam hari yang begitu dingin. Tepat pukul 7 malam, hari ini Tiara sudah bersiap untuk pergi jalan bersama dua sahabatnya.

Malam Minggu malam yang di tunggu para remaja yang khusus nya memiliki kekasih. Mereka sering berkencan sembari merajut kasih. Tak hanya para sepasang kekasih yang jomblo pun ikut menikmati untuk membuang pikiran yang penak. Setelah melakukan aktivitas nya.

Hari weekend pun seakan menjadi suasana yang bisa di bilang untuk berlibur sejenak dari banyaknya kerjaan.

"Ra udah siap belum". Teriak verra dari depan kamarnya Tiara

"Ya ampun Beby. Kenapa teriak sih emang di hutan apa?". Tiara mengendus kesal

"Bentar Ra. Muter dulu". Alda memutarkan tubuh Tiara dengan wajah berbinar

Jawab Tiara heran " kenapa sih"

"Cantik banget ah. Kaya mau kencan aja". Goda Alda

"Udah deh, jangan ngandi-ngadi ya". Ucap Tiara

"Ya udah berangkat yuk keburu kemaleman" Tiara menarik kedua tangan sahabatnya itu

✨✨✨

Mereka bertiga pun berangkat menggunakan taksi online. Tak butuh waktu lama setelah setengah jam perjalanan akhirnya sampai di tujuan.

Mereka bertiga berjalan mengelilingi pasar malam tersebut. Melihat banyak orang jualan dan berbagai permainan wahana. Saat sedang berjalan jalan mengelilingi tempat tersebut.

Tiara melihat sosok yang tak asing saat di lihatnya. Begitu familiar di matanya, sosok itu mendekat ke arah Tiara yang sedang mau beli minuman.

"Tiara". Ucap cowok yang baru aja datang .

"Dave" jawab Tiara

"Lo sendiri atau sama sahabat Lo". Tanya Dave

"Gue sama verra dan Alda kok". Tiara menjawab

"Gue dan temen-temen gue, boleh gadung gak?". Tanya Dave

"Boleh. Jadi nambah seru nih". Jawab Tiara sembari senyum

Mereka berdua pun jalan bareng, menuju ke arah teman-teman mereka. Tiara terkejut saat melihat dua sahabatnya itu bersama Reno dan Okta.

"Kok kalian bisa di sini semua sih?". Tanya Tiara

"Iya Lo berdua kenapa bisa sama Verra dan Alda". Dave pun ikut memberikan pertanyaan

"Jadi kita semua itu udah ngatu--" sebelum Verra menyelesaikan ucapannya, Reno langsung menginjak kakinya

"Auw kenapa lo, nginjak kaki gue sih". Ucap Verra sambil meringis sakit

"Eh mending kita ke rumah hantu yang Disana" kata Okta sambil menunjuk kearah rumah hantu tersebut

'gak gue, gak mau". Dengan cepat Tiara menolaknya

"Kenapa lo takut Ra?". Tanya Dave

"Enggak kok. Ya udah Da kita kesana yuk". Tiara menarik tangan Alda

"Eh Lo. Ta ngapain malam-malam ngajak cewek kerumah hantu si". Verra memukul bahunya Okta

"Gue tinggal dulu ya kesana dari pada denger Lo berdua berantem". Dave meninggalkan dua sahabatnya itu

"Lo ini kenapa si. Orang tadi udah janjian mau jomlanggin Dave dan Tiara kok". Kata Reno sambil melihat Dave udah menjauh

"Kenapa jadi salahin gue. Salahin tuh sahabat Lo yang ini". Verra kesal sambil menunjuk ke arah Okta

✨✨✨

"Ra gue ke toilet dulu ya". Alasan Alda

"Ya udah gue ikut". Ucap Tiara

"Gak usah mending Lo tunggu sini aja". Ucap Alda sambil berlari

"Ra kita duduk saja yuk. Sambil makan kue". Ajakan Dave

Tiara pung menggangukan kepalanya. Mereka pun menuju ke orang yang jual kue tersebut. "Bang beli kue nya ya dua"

"Duduk dulu Ra sambil nunggu". Tawaran Dave

"Oke". Tiara menjawab

Saat mereka duduk berdua satu meja. Tiara hanya fokus memperhatikan handphonenya. Dave pun memberanikan diri untuk bertanya.

"Lagi baca chat dari siapa sih serius amat". Tanya Dave menebak

"Gak kok orang gue, lagi baca novel online kok". Jawab Tiara

"O gue juga sering baca kok. Ada cerita yang gue suka disitu". Dave mengasih tau ke Tiara .

Tiara hanya tersenyum dan mengangguk.

Dalam hati Dave berkata " gue suka banget baca cerita yang Lo tulis Ra". Ucapnya dalam hati

Pesanan mereka berdua pun datang. Dengan asyik mereka menyantapnya sambil berbincang-bincang dan tertawa bersama. Tanpa sadari malam pun semakin larut.

"Gue cari sahabat gue dulu ya udah malam". Tiara bangkit dari duduknya

"Ra mending Lo. Gue antar pulang dari pada nanti kemaleman" tawaran Dave

"Tapi Alda sama Verra". Tiara bingung menjawabnya

Tiara membuka tasnya dan mengambil ponselnya lalu menelfon Verra.

" Hallo Verra Lo dimana udah malam pulang yuk". Ucap Tiara di telepon

"Lo pulang dulu aja Ra". Kata Verra di sebrang sana

"Ya udah gue pulang dulu" ucapnya sambil mematikan sambungan teleponnya

Tiara pun akhirnya mau untuk diantar Dave.

✨✨✨

Kira² gimana ya kelanjutannya jangan lupa baca di part berikutnya

Selamat membaca semua

Kejar Mimpi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang