Persahabatan Dan Cinta

Persahabatan dan Cinta bab 2

Bab 2 Hal yang tak terduga

Liana Denova

Hari ini seperti biasa aku sampai ditempat kerja lebih awal karena takut terlambat, tak terasa sudah 1 bulan aku bekerja diperusahaan ini.
aku melangkah memasuki ruang kerja dengan tersenyum ramah menyapa para karyawan lain seperti biasa.
Aku sangat menyukai tempat kerja ku ini, karena banyak orang yang mau berteman dengan ku disini , tapi banyak pula yang tidak menyukai ku dengan alasan mereka bilang aku ini terlalu dekat dengan bos disini. padahal ya Tuhan jika mereka tau seberapa menyebalkan nya Alex aku yakin mereka ingin menghajar wajah tampan itu.
Evelyn , dia adalah orang yang paling akrab dengan ku ketimbang lainnya.
Evelyn adalah asisten HRD jadi kami lebih sering ngobrol membicarakan masalah pekerjaan yang membuat pusing kepala setiap hari, karena sama-sama asisten.

aku segera mengerjakan tugas ku walau masih sekitar 15 menit lagi jam kantor . Tapi aku benar-benar bosan apabila duduk diam.
"Ting" ,hp ku berbunyi ,kemudian aku membuka pesan wa ku. "Lii ? aku sudah berada di Indonesia , aku akan jalan-jalan sebentar sebelum pulang ,karena aku ingin menemui seseorang .dan please , jangan kasih tau mama papa ,oke ? " Alana. dia mengejutkan ku dengan pesannya itu. teman ku , sudah sekian lama dia disana akhirnya kami akan bertemu , aku sungguh merindukan sahabatku ini. aku ingin secepatnya menyelesaikan pekerjaan ku , dan cepat pulang.
"ceklek" aku tersontak kaget , lagi dan lagi , terus saja seperti itu setiap hari , tidak pernah tau kapan bos ku datang.
" Kenapa kau selalu saja mengagetkanku nona ?" kata Alex .

aku hanya menyerngitkan dahi ku ,heran, apa yang dia katakan, aku yang terkejut kenapa dia yang sewot. "maaf pak Alex , akulah yang terkejut kenapa Anda yang marah ?"
dia hanya memandangku heran dan langsung masuk.
setelah memisah-misahkan dokumen aku langsung segera masuk ke ruang CEO aneh itu untuk segera minta tanda tangan .
tok tok tok . aku langsung masuk.

"pak ini adalah berkas-berkas yang harus anda tanda tangani . dan hari ini anda ada jadwal rapat dengan perusahaan Sanjaya Group . mereka ingin membahas ulang kontrak kerja sama perusahaan ini. "

Alex menghela nafas " aku sungguh bosan dengan mereka yang selalu seperti ini. aku ingin menarik keembali saja kerjasama ini karena bagiku mereka terlalu bertele-tele dan membuang waktu . apa kau punya recomendasi perusahaan yang bagus untuk bekerjasama denganku Lii ? "

"iya pak , saya sudah menyiapkan nama-nama perusahaan yang menurut saya baik , silakan anda pilih terlebih dahulu pak."

Alex mengambil dokumen rekomendasi itu " oke aku akan memilih dan memikirnya , tolong buatkan aku surat pengunduran diri bekerjasama dengan Sanjaya Group , dan juga katakan pada mereka kalau Anderson Group akan menarik semua investasi ke perusahaan itu dan siap menanggung berapapun kerugian itu, alasannya karena mereka terlalu menyepelekan ku. "

aku hanya heran dan kaget mendengar ucapan bosku. menarik investasi ??
"baik pak Alex , kalau begitu saya permisi."

aku membuat surat sesuai perintah pak Alex , setelah selesai mengurus surat dan sudah pak Alex tanda tangani aku menyuruh pegawai lain untuk mengantar surat itu.

sudah jam 12 siang , waktunya makan aku sangat lapar. aku memasuki ruangan ev ,
tetapi alangkah terkejutnya aku melihat Ev  ditampar seorang laki-laki yang aku sendiri tidak tau siapa dia. mereka bertengkar , aku tidak sanggup melihat Ev diperlakukan seperti itu, kemudian aku sengaja memanggil Ev dengan seolah-olah tidak terjadi apa-apa
"Eeev " aku memanggilnya dengan teriak ceriang "oh maaf kau ada tamu ya Ev ?"

Evelyn " tidak Liana , aku berniat keruangan mu mengajak makan siang ," ucap ev gugup . lalu ev menarik tangan ku dan kami pergi meninggalkan pria itu.

"Ev ceritakan padaku , siapa pria itu tadi. "
ev menangis saat aku bertanya seperti itu.