Malam pelelangan yang membuat Beomgyu harus berakhir di tangan seorang mafia.
"Aku sudah membelimu, maka turuti kehendakku"
"My pleasure"
!→smut, bdsm, 18+
!→bxb
!→Top! Taehyun
!→Bot! Beomgyu
Sebelum membaca, mungkin ada baiknya mengenal benda ini dahulu:
Leather Harness
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Choker Collar:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Kita tidak pernah tahu bagaimana semesta menulis kisah hidup setiap orang. Akankah sukses? Akankah terjamin? Atau mungkin akan buruk.
Menebak pun percuma. Anak petani yang dulunya miskin, tahu-tahu sekarang menjadi seorang artis kaya raya. Anak pejabat pun begitu, dulu masa depannya terlihat terjamin, apalagi melihat betapa kayanya keluarga mereka. Eh! Malah jadi narapidana yang mendekam di penjara.
Takdir itu lucu ya?
Jika kau baik, maka takdir mu bagus.
Jika kau jahat, maka takdir mu buruk.
Semesta itu maha adil. Begitu kata orang-orang.
Padahal ada posisi dimana seseorang yang baik justru mendapat takdir buruk. Begitupun sebaliknya. Haruskah kita merutuk? Atau bersyukur?
Tapi, apa kalian sanggup untuk bersyukur?
Beomgyu itu bengis, egois, dan tamak. Ia senang membully orang di bawahnya, pun ia senang berfoya-foya dengan uang untuk dosa semata.
Tapi kenapa hidupnya terasa menyenangkan?
Ayahnya kaya, Semua kebutuhannya juga terpenuhi sejak kecil. Apa yang dia mau, maka akan dia dapatkan. Sejak SMP, Beomgyu selalu masuk 10 besar. Beomgyu juga punya teman yang baik, Kai dan Yeonjun contohnya.
Masih ingin bilang kalau semesta itu maha adil?
Ya! Karena Beomgyu telah mendapat karmanya.
***
Disinilah Beomgyu sekarang. Berlutut di hadapan Taehyun yang duduk di atas sofa. Karismanya membuat Beomgyu patuh. Tak ada yang bisa dia lakukan selain menatap sang Iblis mohon ampun.
