Saya menikmati setiap bacaan yang saya baca, karena itu menyenangkan.
Adik-adik saya menikmati tontonan yang disuguhkan, karena itu menghibur.
Orangtua saya menikmati pekerjaannya, karena itu hidup mereka.
Begitu juga dengan orang lain. Setiap jiwa menikmati hal-hal yang mereka sukai. Setiap jiwa menikmati momen-momen mereka tersendiri. Setiap jiwa memilih pada satu hal dan satu tujuan. Keindahan dari keberagaman.
Bukankah telah diciptakan oleh Tuhan beragam kegiatan untuk manusia. Agar manusia bisa mencicipi kegiatan-kegiatan tersebut. Kemudian memilih satu atau beberapa karena mereka menikmati kegiatan tersebut. Bukankah itu juga sebuah karunia dari Tuhan.
Coba pikirkan, apa yang terjadi jika kita tak pernah beraktivitas?
Kebosanan yang hening,
Kehampaan dunia,
Gelapnya perasaan.
Bukankah seharusnya kita bersyukur bahwa ada yang disebut sebagai aktivitas atau kegiatan? Ayolah, saya tahu ada banyak orang yang lebih suka tak berbuat apa-apa alis rebahan.
Tapi bukankah itu juga suatu aktivitas?
Apa yang kita lakukan dan kerjakan, semuanya adalah sebuah aktivitas. Yang kita lakukan karena kecintaan ...
Yups, kecintaan kepada-Nya.
Hahaha, maaf karena saya terpikir untuk membuat tulisan seperti ini. Tapi saya pikir, saya menyukainya.
Jangan lupa tinggalkan jejak dengan Vote dan Comment
~Trims~
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan Hanya Sekadar Perasaan
RandomSebelumnya, ini bukanlah sebuah teenlit apalagi Chicklit. Ini hanya sebuah tulisan yang tertuang dari lubuk hati saya, Sebuah tulisan yang entah mengapa terus meraung hendak dikeluarkan, Sebuah tulisan tentang ... Perasaan.