Prolog.

42 0 0
                                    

1 TAHUN YANG LALU






Pagi ini mereka berempat sedang berkumpul di sofa. Mereka sedang menonton drama

Saat mereka sedang asik menonton, suara bell rumah pun terdengar. Yang berarti ada tamu yang datang.



Ding dong.
Ding dong.


"Eehh? Siapa tuh yang bunyiin bel?" Tanya perempuan bergigi kelinci

"Ga tau deh, mending lo buka deh nay" ucap perempuan berbibir love

"Kok gue sih? Lo aja deh jis" kata perempuan itu yang di panggil "nay". Iya nay, nayeon..

"Hadehh, ya udh okee gue yang buka." Ucap perempuan yang di panggil "jis". Iya jis, jisoo

Jisoo pun pergi membukakan pintu, saat di buka ternyata yang datang adalah..

"Ehh pak lee, ada apa ya datang kesini?" Tanya jisoo.

Jadi pak lee ini pengacara papa nya.

"Boleh saya masuk dulu? Biar saya jelasin di dalem aja." Kata pak lee

"Oh iya pak, silahkan masuk." Ucap jisoo

"Siapa yang datang kak------ ehh pak lee, ada apa pak datang kesini?" Tanya tzuyu.

"Jadi kedatangan saya ke sini itu ingin mengasi tau kalian kabar tentang orang tua kalian..." kata pak lee.

"Kabar apa? Emang mami sama papi kenapa pak lee? Bukannya mami sama papi pulang nya hari ini ya?" Tanya joy

"Nah iy, mami sama papi pulang hari ini kan?" Tanya jisoo

"Iya, tapi sayangnya pesawat yang di tumpangi mami sama papi kalian kecelakaan.. dan saat jasad mami dan papi kalian di temukan, ternyata sudah enggak bernyawa lagi" ucap pak lee.

Perkataan pak lee sontak membuat keempat gadis itu syok, dan bahkan mereka menangis tersedu sedu.

"Hiksss...... gak! Gak! Mungkin! Ini pasti bohong kan pak lee?!!!" Ucap nayeon.

"Hiksss.....pak lee, bilang kalo ini cuman mimpi, mami sama papi enggak mungkin ninggalin tzuyu kan?? Hiksss" lirih tzuyu yang berada dalam pelukan jisoo

"Maaf, tapi ini memang terjadii. Jadii kalian yang sabar ya.." kata pak lee sambil menenangkan gadis2 itu.

"Hiksss.....mami papi, kenapa kalian ninggalin jisoo? Kenapa kalian ninggalin kami berempat??" Ucap jisoo sambil tersedu sedu

"Mami, papi... kenapa cepat banget pergi?? Padahal joy udah kangen banget sama mami papi hiksss.." lirih joy.

Mereka berempat pun menangis sambil tersedu sedu, dan pak lee perihatin meliat keempat gadis itu yang saat ini sedang rapuh karna di tinggal oleh kedua orang tuanya.

Setelah di rasa keempat gadis itu tenang, baru pak lee membuka suaranya lagi.

"Jadi, mr. Kim meminta jisoo untuk mengurus perusahaan, dan nayeon sebagai sekretaris jisoo." Ucap pak lee yang membacakan amanah dari mr. Kim

"Tapi, saya sama nayeon masih kuliah pak" ucap jisoo

"Kalian bisa belajar, dan saya juga akan membantu kalian di perusahaan." Kata pak lee.

"Baik lah pak." Nayeon



























Jangan lupa vote and komen ya guys!!
Thanks you!!♡♡

little sisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang