Aku melamun dengan sepasang earphone yang menyumbat telingaku, sembari melihat ombak Pantai dengan langit senja yang menenangkan.
Tempat ini dulu kudatangi bersama Hazel, namun kini aku mendatangi pantai ini sendirian dengan sejuta kenangan yang masih melekat.
Suasana Pantai kini sepi, itu membuatku tenang tapi itu membuatku semakin terbayang-bayang Hazel yang berada disampingku.
Sudah tiga tahun kamu pergi, namun rasa kehilangan masih menyelimutiku.
"Kemarin engkau masih ada disini bersamaku menikmati rasa ini, berharap semua takkan pernah berakhir bersamamu."Suara dari earphoneku.
Lagu seventeen berjudul 'kemarin' yang kuputar, lagi kesukaan Hazel.
Aku membuka buku diary milik Hazel, dia banyak menulis tentangku, aku membaca buku itu dan aku tersenyum.
"Kini sendiri disini mencarimu tak tahu dimana, semoga tenang kau disana selamanya." Namun air mataku jatuh setelah mendengar lagu yang aku dengarkan.
Aku membuka album foto milikku dan Hazel. Banyak foto kami berdua, dialbum ini hanya ada foto kami. Foto-foto ini terkumpul didalam album berjudul -Memory with Zazel.
Zazel adalah nama gabungan dari Arzan dan Hazel. Sudahlah mari dengarkan lebih panjang ceritaku bersama Hazel gadis pecinta bunga itu.
#######
KAMU SEDANG MEMBACA
Letter To Hazel
Fiksi Remaja"hanya cerita tentang aku dan gadis langka sipecinta bunga selangka bunga rafflesia yang kini sudah tidur didalam gundukan tanah dengan bunga warna warni diatasnya" Haiii ini cerita pertama aku, jadi aku butuh kritikan dan saran dari kalian, agar ak...