Mendengkus, Cassey menatap dalam-dalam manik milik panglima perang Dreamland.
"Jika aku kesini untuk untuk menyerang Dreamland, aku tidak mungkin beramah tamah, kan?" Suaranya penuh keyakinan dan tantangan membuat Collin muak.
"Banyak taktik berperang Ksatria Cassey." Collin menasehati dengan nada menjengkelkan. "Ada yang langsung menyerang secada brutal," Collin bergerak memutari tubuh Cassey. "Dan ada yang mengajak berteman lalu menusuk dari belakang." Sengaja ia tekan di opsi kedua yang ia yakini merupakan taktik yang It'z Clime pakai.
"Seperti yang dulu kalian lakukan?" Tanya Cassey sinis. Menyulut emosi Collin yang teringat kejadian di masa yang telah berlalu.
"Andromeda itu pembunuh!" Serunya. Pembunuh paling keji dan gila. Dan sesungguhnya Collin enggan menyebut nama si penyihir gila itu di hadapan Elston melihat sekacau apa sang Raja dibuat oleh Andromeda.
"Ya, karena itu aku kesini untuk meminta bantuan." Tak menyangkal, Cassey justru mendukung cercaan Collin.
"Kau gila jika mengira aku akan percaya begitu saja." Collin berdecih menatap penuh amarah pada Cassey. Wanita yang pernah mengkhianatinya. Mungkin berkhianat adalah hal yang mendarah daging di setiap bangsa It'z Clime. "Kau orang terpercaya Andromeda setelah Bellatrix." Lalu bagaimana caranya Collin bisa mempercayai Cassey?
"Dengan alasan itu maka tidak ada alasan untuk tidak mempercayaiku, kan?" Cassey kembali menatap dalam pualam indah Collin. "Aku mengenalnya sangat amat dalam. Aku mengetahui banyak rahasia yang tidak pernah kalian tahu."
