Bab III Krasnaya Kozka : Ch-5

129 122 35
                                    

Ada begitu banyak broken word dan kesalahan prespektip mohon di maklumi

Selamat membaca dan jangan lupa tinggal kan vote

"Tuan muda , mohon maaf sebelumnya tapi bila anda tidak bangun, anda bisa telat latihan pagi." 

Terdengar suara dari balik pintu kamar ku. mendengar hal itu aku membuka mata perlahan, rasa berat pusing dan sakit bercampur aduk di dalam kepalaku.

"eeegh apa aku terlalu banyak minum semalam." kata ku sambil memegangi kepala. 

setelah aku dan tatsumi berbincang pada malam itu diadakan pesta kelahiran untuk alicea di aula kerajaan yang di hadiri hampir semua bangsawan demon.

"aku bahkan belum melupakan malam itu." kataku.

12 jam yang lalu di aula kerajaan sudah ramai di penuhi bangsawan demon, aku yang berdiri di ujung ruangan di temani oleh sajian makanan yang begitu banyak di meja perjamuan, banyak orang yang berusaha berbicara padaku namun karena kebiasan ku bermabuk - mabukan beberapa orang sedikit waspada terhadap ku , bagaimana tidak ketika anak krasnaya devushka sudah meneguk alkohol maka dia akan berubah seutuhnya menjadi monster tak terkendali.

"seperti nya aku harus mengurangi minum deh." kata ku sambil menutup mata serasa malu.

"kenapa seorang krasnaya kozska terlihat sangat murung?". Kata seorang pria bertubuh tidak lebih tinggi dari ku.

Dia berjalan pelan munuju meja pejamuan dan mengambil segelas anggur disana.

"verdehille." kata ku sambil melihat pria tampan dengan rambut blonde dengan mata merah satu ini, dia lah alasan mengapa aku menjadi peminum berat.

"muka mu sangat kusam, kenapa kau tidak minum dulu." katanya sambil memberikan ku segelas anggur merah. 

Saat aku berusaha menggapai gelas itu tiba- tiba sebuah siluet tinggi muncul dibelakang verde.

"anthony verdehille de schrullz, berhenti membuat pengaruh buruk pada tuan muda" kata pria tinggi berwajah pucat itu

"AYAAAAH!!!." kata verde sambil memasang wajah pucat melihat Duke cadiz di belakang nya.

"selamat malam Duke cadiz." kataku sambil membungkuk dan di balas balik olehnya.

"melihat perkembangan anda, ku meyakini masa demon bangsa demon akan sangat cerah, bukan seperti seseorang." kata duke cadiz sambil melihati anak nya yang sejak tadi tidak dapat menatap matanya.

"hehe anda terlalu memuji, aku akan berjuang sekuat mungkin untuk mendukung alicea di masa depan." kataku sambil mengambil beberapa gelas anggur dan memberikan nya kepada duke cadiz. 

namun jangan kan mengambil gelas itu melihatnya saja tidak, dia pun menarik pundak ku dan menunduk melihat kearah ku.

"saya serius tuan, kalau bukan seorang krasnaya kozka yang memimpin kami , saya takut seluruh bangsa demon akan berpecah." kata duke cadiz sambil menatap lurus kearah ku, 

aku yang merasa terkejut mulai tersenyum aneh.

"Bukan nya menekan seorang anak kecil itu tindakan tidak terpuji bahkan untuk seorang vampir... Bukan begitu.... cadiz?." kata seorang wanita tinggi berkulit merah dengan gaun berwarna putih dengan ornamen keemasan.

kami pun menoleh kearah suara itu.

"maaf atas ketidak sopanan saya yang mulia Ratu." kata duke cadiz sambil menundukan memberi hormat.

"Norman bisa kau kemari sebentar , ada yang ingin ibu sampaikan." kata tatsumu sambil berjalan menjauhi kami.

akupun memberi hormat pada duke cadiz dan mengikuti tatsumu, melihat hal tersebut duke cadiz hanya bisa melihat punggung kami yang semakin menjauh.

Vybrannyy : The World Named Dol EveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang