JADI BOCIL LAGI !!

Bab 1

Happy Reading

☁️🦋

•
•
•

A pa kalian percaya dengan Transmigrasi ? Bukan , ini bukan perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat berikutnya ! Transmigrasi ini adalah perpindahan jiwa seseorang ke raga seseorang yang jiwanya telah tiada..

Sungguh.. awalnya aku juga tidak percaya namun setelah mengalaminya sendiri aku percaya dengan yang namanya transmigrasi .

Ini aku , Fayyana Natania . Panggil saja aku Fay . Umurku 19 tahun . Yeah aku sudah memasuki masa perkampusan , anak mahasiswa . Ya walaupun masih beberapa bulan aku masuk tapi aku sudah mengenal dosen dan juga teman-temanku . Karena apa ? Oh ayolah siapa yang tidak kenal seorang Fay ? Fay adalah anak ceria , imut , manis , dan suka menolong . Dia sangat terkenal di kampusnya . Selain itu Fay juga cantik , memiliki paras wajah yang sangat sempurna . Hobi Fay itu memakan permen , semua jenis permen ia makan , membaca novel , bermain basket ya dia sangat suka dengan bola basket . Dia juga dijuluki sebagai Queen Perfect..

Pagi hari di kamar apartemen Fay..

Kringg kringgg..

Anggap aja bunyi telepon wa..

Fay yang terusik pun membuka perlahan kelopak matanya . Menguceknya sebentar , tangannya beralih mengambil ponsel di atas nakas dan langsung memencet tombol hijau di layar ponselnya tanpa melihat terlebih dulu siapa yang yang meneleponnya .

On call..

"Ya halo ." Suara khas Fay yang baru saja bangun keluar .

Orang yang berada di seberang terkekeh , ternyata gadisnya baru bangun ?

"Hei baby . Just woke up ?" Tanya orang di seberang .

Fay yang memang masih belum menyadari orang yang meneleponnya pun kembali menjawab "hmm"

"Baby . Don't you recognize my voice hmm?" Tanya orang di seberang sana lagi .

Kini kesadaran Fay sudah mengalir separuh . Lantas ia menyalakan layar ponselnya dan terpampang lah nama orang yang sedang meneleponnya .

Mata Fay membola sempurna . Reflek dia berteriak . "Aaaaaa !"

"Jangan teriak baby . Jadi , sudah tau siapa yang menelepon mu hmm ?"

"Ehehehe ." Fay hanya cengengesan .

"Apa kau sudah sampai di indo ?" Tanya Fay .

"Iya baby girl . Now I'm on my way to your apartment ." Jawab orang di seberang .

"WHATT ? You're serious ?"

"Yes, I'm serious baby."

Fay segera menekan tombol merah di teleponnya . Meletakkan ponsel di atas nakas , memegangi kepalanya seperti orang gila .

"AAAAA BAGAIMANA INI !! AKU BELUM MENYIAPKAN APA PUN !!" Histeris Fay .

Berjalan mondar-mandir , tiba-tiba dia menemukan sebuah ide . "Aaaa kalau gitu , aku mandi dulu . Terus baru deh buat makanan untuk ayang ." Segera Fay menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya .

10 menit berlalu , Fay sudah keluar dari kamar mandi dengan kaos berwarna putih ditengahnya ada gambar kucing dan celana kotak-kotak berwarna hitam . Rambutnya ia ikat asal . Dia tidak memakai make up apa pun karena katanya "tidak kebiasaan ."

Dapur yang menyatu dengan ruang makan.. Fay tengah berkutat dengan alat masak untuk menyiapkan makanan kesukaan ayangnya . Oh ya , makanan kesukaan mereka berdua itu sama . Yaitu ayam goreng , telur orak-arik pedas , dan nasi goreng .

25 menit kemudian..

Makanan yang di masak oleh Fay telah siap . Bertepatan dengan piring terakhir yang Fay letakkan di meja makan , bunyi bel apartemennya berbunyi . Fay sudah menduga jika yang datang adalah ayangnya . Dia pun membuka pintu apartemen dengan senyuman yang mengembang .

"Hai ayang , selamat datang !!" Ucapnya sambil tersenyum . Tapi kenapa tidak ada jawaban ? Dia pun mendongak melihat wajah orang di depannya dan..

Degg

Itu bukan wajah pacarnya . Melainkan wajah sang mantan pacar , bukan ! Sebenarnya dia bukan siapa-siapa di kehidupan Fay ! Namun dia lah yang bersikeras untuk menganggap dia sebagai mantan pacarnya !

Tapi.. kenapa wajahnya menyeramkan seperti ini ? Fay sudah mulai ketakutan karena tatapan sang mantan seperti itu . Tatapan yang tajam mengandung banyak amarah . Perlahan dia mengeluarkan sesuatu dari saku celananya , menodongkannya ke arah Fay .

"Hei ! Apa yang kau lakukan !" Teriak Fay . Dia takut , sungguh . Dia berharap jika sang pacar segera datang .

Mantan pacarnya tersenyum miring . "Aku dengar-dengar , pacarmu sudah sampai di indo hari ini ? Lalu dia akan segera ke sini bukan ?" Tanyanya .

"DARI MANA KAU TAU BANGSAT !!"

"Jelas aku tau karena aku menaruh perekam suara di casing hp mu . Hahaha dasar bodoh !" Sindir sang mantan pacar .

"Kau yang bodoh !"

Tap.. tap.. tap..

Suara langkah kaki terdengar . Tapi setelahnya tidak . Lantas Fay menoleh ke kanan , itu pacarnya .

"APA YANG KAU LAKUKAN PADA FAY SYALAN ?" Kesal pacar Fay .

"Hahahaa kau sudah datang ? Jangan bergerak ! Tetap disitu ! Atau-.. kau ingin melihat pacar tercintamu ini ku tembak , lalu bom mati ?!"

"Bajingan ."

"Apa maumu !!" Kesal Fay .

"Mauku ? Simpel . Kau ! Menikahlah denganku !" Jawab mantan pacar .

"TIDAK AKAN ! DAN TIDAK AKAN PERNAH TERJADI DALAM HIDUPMU !" Ucap Fay dengan nada tinggi .

"Oh begitu kah ? Baiklah . Kau tidak mau bukan ? Maka-.. pergilah dari dunia ini ." Ucap sang mantan pacar dan dalam hitungan detik peluru yang tersimpan dalam pistol keluar , menembak tepat di kepala Fay .

Darah segar mengalir dari kepala Fay . Fay pun limbung ke bawah . Sebelum kesadarannya habis , dia bisa melihat sang pacar menghampirinya sambil menangis dan mengucapkan kata 'Maaf' berkali-kali . Aku tersenyum , lalu pandanganku menggelap sempurna . Entah apa yang akan terjadi selanjutnya..

"Aku berharap kau bahagia , tanpa diriku . Terima kasih ."

Tapi tunggu..

Kenapa saat aku membuka mata kembali aku berada di sebuah ruangan yang mewah ? Apa ini kamar ? Tapi kenapa mewah sekali dan sungguh luas ? Tunggu.. apa aku ? BERTRANSMIGRASI ?

Tbc !

Jangan lupa :

-Vote
-Coment
-Share

Thank youuu all..

Bonus pict :

Nama : Fayyana Natania
Panggilan : Fay
Umur : 19 tahun
Status : Seorang mahasiswa
Hobi : Memakan permen , Membaca novel , dan Bermain basket
Sikap dan sifat : Baik , ramah , ceria , imut , manis , dan suka menolong .
Julukan : Queen Perfect