Happy Reading
☁️🦋
•
•
•Fyi sekarang kita panggil Fay dengan Xia ya prend..
Gadis mungil dengan rambut dikepang dua itu tengah duduk di meja makan dengan tenang karena dirinya tengah memakan buah mangga , buah kesukaannya .
Terkadang kepalanya ikut bergoyang karena senang mangga yang ia makan sangat manis tidak ada asam-asamnya . Ya iyalah Xia , orang bapak mu beli langsung dari negara e dengan harga yang cukup mahal..
Tiba-tiba mama duduk di samping tempat duduk Xia . Xia pun menoleh dengan mulut belepotan .
"Sayang abang-abang mu sudah datang ." Ucapnya dengan senyuman .
Mata bulat itu berbinar lalu bertepuk tangan . "Abang ! Yeyy ! Mana ?" Ucap Xia seperti sudah tidak sabar untuk bertemu dengan abangnya .
Mama menggendong Xia dan membawanya ke ruang keluarga tempat dimana kedua putranya berada .
Ruang keluarga
"Mama mana ? Kenapa lama sekali membawa adik ?" Sudah kesekian kalinya putra keduanya menanyakan pertanyaan yang sama .
"Tunggulah sebentar Kiel ! Kau ini banyak tanya , entah dari mana kelakuanmu ini berasal ." Ucap sang Papa , Kendrick DeVore .
"Sudah jelas dari papa , kan papa yang buat ." Jawab Kiel dengan santainya .
Papa Ken syok mendengar jawaban dari sang anak . 'astaga ini anakku yang terlalu pintar atau terlalu liar ?'
Hingga sebuah suara menyambut Indra pendengaran mereka .
"Abang !"
Kedua putra DeVore itu langsung melihat kearah datangnya suara . Killian dengan cepat langsung menggendong sang adik .
"Abang merindukanmu ." Ucap bang Killian sambil memeluk tubuh adiknya erat seakan tak mau dipisah .
"Xia uga lindu Abang ." Balas Xia .
Kiel yang kalah cepat dengan sang Abang mendengus kesal dengan bersedekap dada . "Cepat berikan Xia kepadaku ! Kau sudah lama memeluknya !" Ujar Kiel .
"Kau siapa ? Mengaturku seenaknya saja ." Ujar Killian tak mau memberikan sang adik .
"Hei ! Aku ini adikmu ! Dan dia juga adikku ! Kau abangku ! Jadi berbagilah denganku !" Kesal Kiel .
Killian sama sekali tidak mendengarkan ucapan Kiel , dirinya hanya sibuk memandangi wajah menggemaskan sang adik yang sedang memainkan jas sekolahnya .
Mata bulat itu berbinar seperti ingin menginginkan sesuatu . Xia pun mendongak menatap wajah sang Abang . "Abang enapa Abang ake jas ni ?" ( Abang kenapa Abang pakai jas ini ? )
"Karena Abang habis sekolah , Xia sayang . Kau mau memakai jas nya ?" Jawab bang Killian .
Dan benar saja ternyata sang adik ingin memakai jas sekolah miliknya dengan anggukan dan penuh binaran kesenangan itu .
Sebelum Killian melepas jasnya , dirinya mendudukkan Xia di sofa samping sang mama . Setelah selesai melepas jas sekolahnya dirinya dengan telaten dan pelan-pelan memakaikan jasnya ke tubuh mungil sang adik .
"Becarrr cekaliii" wajah ditekuk Xia sudah jelas membuat papa mama dan kedua abangnya tertawa gemas .
"Ya jelas besar dong sayang kan kamu masih kecil humm ." Jelas mama sambil mengusap pipi gembul anak bungsunya .
Saat semuanya tengah asik bercanda tiba-tiba salah satu pelayan datang memberi tau jika-..
TBC!
Jangan lupa
-like
-vote
-komen
-shareThank youuuuu
KAMU SEDANG MEMBACA
JADI BOCIL LAGI !!
Cerita PendekWelcome back to... -era transmigrasi -minim konflik -mengandung kerandoman , ke kiyowo an , dan lain-lain.. 🦋🦋🦋 Ini tentang seorang gadis mahasiswi bernama FAYYANA NATANIA . Fay adalah anak ceria , imut , manis , dan suka menolong . Dia sangat...