Ch. 19

2.1K 197 7
                                    

A Jaehsung Fanfiction

A Jaehsung Fanfiction

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

A wizarding world au

.

Enjoy the story and please give your votes and coments!!!






Tak perlu menunggu lama, dalam waktu seminggu Mark telah mengurus semuanya dan Jisung telah mendapatkan hak cutinya. Sudah dua bulan ini dia terus berada di Jung Manor, Yoona ingin Jisung dan Darrel tinggal bersama mereka agar dia bisa lebih mengawasi menantu dan cucunya itu. Apalagi saat ini Sehun juga tengah sibuk dengan pekerjaannya, posisinya yang telah diketahui orang banyak membuat pekerjaannya dalam membuat ramuan semakin menumpuk. Tapi dia mengatakan supaya Yoona segera memanggilnya jika kondisi Jisung tampak mengkhawatirkan.

"Mummy..." panggil Darrel sambil menggelayut manja di kaki mumnya yang tengah membaca surat kabar.

"Yes, Son?" jawab Jisung.

"Apa yang sedang dilakukan adikku?" tanya bocah itu.

Jisung menurunkan surat kabarnya dan memandang Yoona yang tengah membaca buku di teras belakang manor, "Apa maksudmu?" tanya Jisung bingung.

Darrel menghela napas panjang layaknya orang dewasa yang langsung berkacak pinggang, "Mummy... maksudku apa yang sedang dilakukan adikku di dalam perut Mum? Apakah sedang tidur? Atau sedang bermain?" tanyanya lagi.

Yoona tertawa pelan sambil menggeleng, sedangkan Jisung hanya menatap anaknya dengan pandangan pasrah, "Adikmu sedang tidur, Darrel," jawab sang nenek.

"Bagaimana kalau aku bangunkan?" tanya Darrel lagi sambil menepuk pelan perut Jisung yang mulai membuncit.

"Stop it, Darrel, kau mainlah sendiri dan jangan ganggu adikmu," desah Jisung tak menghiraukan tawa Yoona yang semakin nyaring.

"Mum... aku bosan main sendiri, Mum sekarang juga mulai malas menemaniku, Daddy juga jarang pulang, Grandpa Sehun sibuk terus, Grandpa Juno juga begitu," rajuknya.

Jisung mencoba mengangkat Darrel untuk mendudukkan di pangkuannya, tapi saat itu juga perutnya terasa begitu nyeri dan membuatnya meringis menahan sakit.

Yoona langsung berdiri dan meraih Darrel, "Jangan paksakan dirimu, Son, istirahatlah di kamar, biar Darrel bersamaku," katanya sambil membelai lembut lengan Jisung.

"Aku mau bersama Mummy," rengek Darrel sambil berusaha lepas dari pelukan neneknya.

"Darrel, Mum sedang sakit, kau tidak boleh nakal," kata Yoona lembut.

"Aku tak nakal, aku hanya ingin menemani Mum," bantah Darrel.

Jisung merasa perutnya semakin sakit, bulan kelima kandungannya mulai membuatnya sering merasa tak nyaman, "Darrel, please... Biar Mummy tidur sebentar, setelah itu Mum akan menemanimu," kata Jisung sambil mencoba berdiri sambil berpegangan pada sofa.

✔️SoulmatesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang