Happy reading!❤️
~
Sesampainya dikelas Kayra langsung mendapat sambutan dari Alfi, salah satu teman sekelasnya.
"Tumben telat Kay, kesiangan?" Tanya Alfi.
"Enggak, gue abis dari kantin sama yang lain, biasalah." Jawab Kayra.
"Oh, gue kira lo gak bakal masuk tadi. Udah mepet bel soalnya hehe." Ucap Alfi disertai dengan cengiran khasnya.
Tak lama setelah Kayra duduk di kursinya yang berada di barisan paling depan, dekat pintu. Ardanu masuk dan melakukan sebuah tindakan yang membuat seisi kelas heboh.
"Selamat pagi, sayang." Ucapnya disertai senyuman manis sambil berdiri di depan meja Kayra dan mengelus rambutnya pelan. Tanpa merasa bersalah ia langsung melanjutkan langkahnya menuju barisan belakang dimana tempat duduknya berada.
Kayra dibuat mati kutu. Dia terkejut dan hanya bisa diam selama beberapa detik.
'ini orang sengaja ya? Atau ini maksudnya dia semalam?' batin Kayra.
Satu kelas mendadak heboh. Mereka cukup terkejut dengan apa yang dilakukan Ardanu barusan.
"Anjir, gue kayak lagi nonton sinetron."
"Itu.. beneran Danu?"
"Mereka pacaran?"
"Sumpah kok mereka jadi sweet gitu, biasanya kan berantem terus."
"Gue kok iri ya? Huaaa mau kayak Danu satu." Dan masih banyak respon-respon lainnya yang tak kalah heboh.
Sepersekian detik, teriakan yang cukup keras terdengar.
"ARDANUUUU!!!" Teriak Kayra. Ia berdiri menghampiri Ardanu dengan muka merah padam, ia merasa kesal sekaligus malu karena menjadi tontonan seisi kelas. Walaupun sudah biasa karena pertengkaran mereka, tetapi kali ini berbeda.
"Iya, sayang?" Jawab Ardanu sambil terkekeh. Dan hal itu malah membuat Kayra semakin kesal.
'ini anak emang sengaja mau bikin gue kesel ya?' batin Kayra.
"Oke Kayra, calm down. Danu kan emang biasa kaya gitu, jadi lo harus tetap sabar, lo pasti bisa kok. Semangat Kayra!" Ucap Kayra bermonolog dengan suara kecil untuk memastikan tidak ada yang mendengar.
Ia langsung berbalik, melangkah kembali ke tempat duduknya. Belum sampai 5 menit, suara Ardanu kembali membuat kelas menjadi heboh.
"Kok yang tadi gak dijawab lagi sih sayang?" Ucapnya.
'Ardanu anjing!' Batin Kayra. Ia memilih untuk tetap diam tak menanggapi.
"Kok diem aja sih, kamu malu?" Lanjut Ardanu.
"Iya Kay, kok diem aja sih jawab dong." Kayra masih tetap diam.
"Yah, gak asik ah. Kayra nya diem aja." Ucap teman sekelasnya.
"Ngambek kali tuh Dan" Sahut yang lain.
"Lucu banget sih kalo lagi ngambek, jadi pacar aku beneran, mau gak?" Ucap Ardanu lagi. Kali ini Kayra tidak tinggal diam, ia sudah terlalu geram dengan tingkah Ardanu.
"Lo diem, atau ini sepatu melayang ke muka lo!" Ucap karya sambil mengangkat sepatunya yang sudah iya lepas.
"Eitss.. galak banget sih. Oke-oke gue diem. Tapi nanti dilanjut lagi ya, sayangku." Ucap Ardanu sambil terkekeh.
"DANUUU!!" Kayra kembali berteriak karena kesal.
Tok tok tok!
"Selamat pagi, anak-anak." Ucap Bu Rena memasuki kelas. "Ibu dengar tadi dari depan kelas sebelah kayaknya disini ada keributan, ada apa?" Lanjutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BETWEEN US
Roman pour Adolescents"Lo gak mau batalin perjodohan ini?" "Enggak" "Kenapa?" "Nanti juga Lo tau" ------------------------------------- Siapa sangka dua remaja yang menobatkan diri mereka 'musuh' harus terlibat dengan perjodohan yang dilakukan kedua orang tua mereka. Aka...
