[ Bayanganku ]
__________________Sebagai manusia, kamu tidak akan pernah bisa menebak kepada siapa kamu jatuh cinta. Bisa jadi cinta itu datang pada orang yang dekat, bisa juga orang yang jauh, atau bahkan kepada orang yang baru pertama kali kamu temui.
Apa kita kuat menahan timbulnya rasa cinta?
Itu mustahil, kamu bukan Tuhan. Kamu juga manusia yang diciptakan dengan perasaan. Kamu tidak akan pernah bisa membendung rasa cinta yang datang. Kamu juga tidak tahu kepada siapa kelak akan jatuh cinta.
Lalu, bagaimana dengan dia? Seseorang spesial yang memiliki kekuatan pemberian dari dewa. Seseorang yang dipilih dewa menjadi orang istimewa menggantikan beribu-ribu manusia yang pernah hidup, bagaimana dengannya?
Apa dia juga sama seperti manusia yang lainnya? Bukankah dia berbeda?
Dia memang berbeda. Tetapi, selama 'perasaan' itu tidak dihilangkan dari dirinya, dia tidak akan pernah bisa lepas dari sifat manusia.
Lalu, kenapa dewa menghancurkan hidup mereka hanya karena orang-orang pilihan itu tenggelam pada perasaan manusiawi mereka sendiri?- Bayangan Baru -
Sung Jin-woo menatap keseluruhan kamar (gua) didepannya. Setelah menyelidiki secara singkat, dia sudah memastikan bahwa tempat itu tidak akan memunculkan bahaya tersembunyi.
Ia melangkahkan kakinya menuju satu objek yang memang sedari tadi menarik perhatiannya.
Sesuatu yang terbaring di atas batu panjang, disekelilingnya terdapat kristal energi tingkat S yang bahkan Sung Jin-woo sulit dapatkan jika dia tidak menyerang dugeon kelas S.
Melihat kristal-kristal energi yang berserakan tak karuan itu membuat jiwa serakah Sung Jin-woo bangkit. Hm, haruskah dia memanggil shadow untuk memanen kristal-kristal itu?.
Tetapi, niat Sung Jin-woo padam kala melihat notifikasi sistem, langkah yang tadinya mantap pun terhenti.
[ (!) Anda bisa mencabut bayangan pada target ini ]
Hah?
Sung Jin-woo terheran-heran dengan notifikasi sistem. Ini aneh, karena biasanya dia mencabut bayangan setelah baru membunuhnya.
Atau, mayat ini baru dibunuh seseorang?
Tidak, itu mustahil. Melihat dimana 'mayat' yang memakai zirah perak dengan aksen emas terlihat cukup kuno. Terlebih zirah itu sudah tertutup debu dan lagi, Jin-woo dapat dengan jelas melihat 'tulang' dari balik sela-sela zirah.
Apa ini? Bagaimanapun Jin-woo melihat, 'mayat' ini mirip semacam fosil yang dibungkus zirah mewah.
Haruskah dia membangkitkannya? Tapi, bagaimana jika ini hanya sebuah jebakan?
Saat Jin-woo ragu-ragu, dia hendak berbalik menjauh. Namun, wajah Jin-woo seketika menjadi dingin kala langkahnya seperti dihalangi sebuah penghalang tembus pandang.
[ (!) Anda tidak bisa melewati area ini ]
[ (!) Anda dapat mencabut bayangan pada target ini ]
KAMU SEDANG MEMBACA
Bayanganku [Solo leveling x Male reader]
FanfictionKamu bukan transmigrasi buku. Bukan juga orang yang maha tau. Bukan pria yang menjadi pesaing karakter utama. Juga bukan orang yang akan menaklukkan dunia. Kamu hanya pria yang diselamatkan, Dibangkitkan kembali menjadi sebuah bayangan. Ini bukan ki...