54. HOLIDAY

4.3K 241 25
                                    










Hello everyone 🌺

Hope you like & happy reading



























Dua minggu berlalu. Setelah makan malam waktu itu, keesokan paginya mark dan myesha pulang kembali ke London, begitu juga dengan Ares.

Tentang pertunangan, Alesha dan Rey masih belum sempat untuk membicarakan nya berdua. Mereka sama-sama bingung ingin memulai membahas dari mana, dan juga memang belum menemukan waktu yang tempat untuk membicarakan nya berdua.

Kemarin setelah selesai pembagian rapot, pagi ini inti Antraxs dan Alesha dkk langsung pergi untuk berlibur sesuai rencana mereka sebelum nya.

Dua mobil milik Rey dan Arga sudah terparkir di halaman rumah Rey. Mereka akan bermalam di salah satu villa puncak milik keluarga Addison selama tiga hari.

" Gimana semua perlengkapan makanan?". Tanya alzam seraya memasukkan barang ke dalam bagasi mobil Arga.

" Aman". Jawab damar yang ikut membantu nya.

" Cemilan, minuman, mie instan, bahan buat BBQ, cek semua yang benar. Jangan ada yang ketinggalan".

Damar mengangguk. " Udah semua". Jawab nya lagi. " Kayak emak-emak deh lo, padahal di villa Rey juga pasti udah lengkap".

" Buat jaga-jaga, siapa tahu ngga ada. Sedia payung sebelum hujan". Balas nya.

Damar memutar bola matanya, kemudian ia lanjut memasukkan beberapa bahan makanan ke dalam kardus yang akan mereka bawa ke villa.

Di sebelah mereka, para gadis juga tengah memasukkan beberapa barang-barang di dalam bagasi mobil Rey.

Kemudian Arga datang dengan satu kardus di tangan nya, ia meletakkan kardus tersebut ke dalam bagasi mobil Rey.

" Ini si kenzie kemana sih, belum datang juga". Gerutu damar. " Udah jam berapa nih".

" Coba lo telpon deh". Sahut cashel.

Damar merogoh saku celana mengambil ponselnya. Saat ia ingin menghubungi kenzie, cowok itu sudah datang dengan motornya.

" Tuh, orang nya". Ucap Arga.
Damar menghela nafas dan memasukkan kembali ponselnya.

Setelah memarkirkan motornya di garasi rumah Rey, Kenzie segera menghampiri teman-teman nya itu dengan kacamata hitam yang bertengger apik di hidung mancung nya.

" Udah telat, gaya banget lagi!". Sewot damar.

" Penampilan keren, is number one". Jawab Kenzie seraya menyisir rambutnya. Cashel menggelengkan kepala nya melihat tingkah cowok itu. Ia sedikit geli.

" Habis ngapain lo, lama banget?". Giliran alzam bertanya.

" Ada urusan bentar tadi". Jawab nya.

Mereka hanya manggut-manggut. Setelah itu Rey keluar dari rumah nya dengan satu kantong cemilan. Padahal cemilan yang mereka bawa sudah cukup banyak.

" Gimana? Udah semua?". Tanya nya setelah menaruh kantong berisi cemilan tersebut ke tempat duduk kedua mobil nya

" Udah semua, tinggal berangkat". Sahut Alzam.

Rey mengangguk. " Oke, kita bagi. Mobil Arga. Aurel, Kenzie sama damar". Ucap nya. " Mobil gue, Alesha, cashel sama Alzam".

" Ngga ah, males gue bareng si cumi satu ini". Tolak Kenzie.

REYZA ( Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang