This Girl is Uya

5

Happy Reading

3 hari kemudian, tepatnya hari jumat. Saat ini uya baru saja mandi. Uya sengaja bangun pagi untuk bersiap-siap menemui fandi. Entah jam berapa fandi akan datang menjemputnya yang penting uya sudah siap. Hari ini dan beberapa hari kedepan dia akan melupakan sejenak permasalah yang terjadi di rumah.

Saat santai mengeringkan rambutnya sambil bersenandung ria, tiba-tiba handphonenya bunyi.

-Sindi is calling-

"ya halo sin ada apa?"

"lu ada acara nggak hari ini. Kalau nggak jalan yuk, bosen gue. Soalnya tu di group kelas katanya bu yuni lagi ada seminar jadi nggak bisa masuk" jelas sindi di balik telfonnya.

"yahh hari ini gue ada acara nih, nggak bisa. Kapan-kapan aja ya" jawab uya dengan nada sedih.

"yahh nggak seru lo, yaudah deh gue marathon drakor aja"

"ahahaha sorry yaw"

"yaudah bye" akhir sindi yang kemudian menutup telfonnya.

Sindi memang begitu, dia sering kali mengajak uya pergi jalan di saat tidak ada pelajaran. Akan tetapi itu membuat uya senang, karena dengan adanya sindi dan temannya yang lain dia tidak merasa kesepian.

Setelah telfon, uya meletakkan handphonya dan segera turun ke bawah untuk sarapan.

Saat akan sampai di ruang makan uya mendengar sesuatu yang membuat mood uya sangat berantakan.

"mbok nanti siapin sarapan buat uya ya" ujar ibu uya pada mbok surti

"nggak usah, terserah dia mau makan atau tidak, tidak udah disiapkan mbok. Anak cuma di dalam kamar aja mau jadi apa apa dia nanti, nyusahin saya" larang ayah uya. Dan hanya di balas keterdiaman mbok surti.

Hal tersebut tidak luput dari penglihatan uya. Apakah ayahnya sebenci itu padanya? Apakah dia sememalukan itu?.

Uya sudah tidak mood untuk makan, kemudian dia berbalik menuju kamarnya.

Sampai dikamar uya mencari handphonenya dan mencari kontak kekasihnya.

Uya: mas sampai jam berapa?

5 menit kemudian fandi membalas pesan uya

Mas 👮‍♂😘: 30 menit lagi ya sayang, kamu siap-siap dulu aja, nanti langsung mas jemput di rumah kamu okey.

Uya: okey mas, hati-hati ya. I love you

Mas 👮‍♂😘: I love you too sayangg

Setelah menutup pesannya, uya segera mengganti pakaiannya.

30 menit kemudian suara pintu kamar uya di ketuk oleh mbok surti

"neng uya, temennya neng uya dateng" ucap mbok surti.

"iya mbok suruh nunggu sebentar"

Kemudian uya mengambil tas dan dompetnya, saat melihat handphonenya ternyata fandi sudah menghubunginya sejak 10 menit lalu.

Mas 👮‍♂😘: sayang aku udah di ruang tamu

Pesan tersebut hanya di baca oleh uya dengan ekspresi tersenyum. Kemudian dia segera turun.

Di ruang tamu, fandi duduk dengan gagahnya sambil memainkan handphonenya sampai tidak sadar bahwa uya didepannya.

"dorrrrrrr" kaget uya pada fandi.