51.Berputar kembali

657 125 9
                                    

Warning ‼️

Mulai di sini bakal di khususkan bagi season 2!
.
.
.
.
.
.
Mikey terdiam, ah lagi lagi begini. Takemichi mungkin memang selalu tersenyum pada nya, terlihat sangat antusias tapi ada sesuatu yang mengganjal di hati nya.

Ia tak memanggil nya kak Manjiro tapi kak (m/n) bahkan ketika mereka bersama Takemichi selalu merengut dan beralasan jika Mikey selalu berpenampilan mirip Mikey

Takemichi..benar benar melihat sosok Mikey sebagai mendiang kakak nya dan itu sudah sangat sangat parah!

Tapi Mikey sendiri tak mampu melakukan apa apa. Dia..adalah penyebab nya jadi ia hanya ingin menebus semua nya.

Dia tak keberatan jika harus menjadi kakak kembar nya yang lebih di cintai daripada menjadi Sano Manjiro yang sangat di benci oleh Takemichi.

Jika Mikey mengungkit sedikit saja soal diri nya maka Takemichi yang antusias akan langsung menatap nya dingin dan penuh kebencian dan untuk menghentikan pemuda itu Mikey terpaksa meneruskan peran nya sebagai Manjisaka bukan sebagai Manjiro yang dulu.

Di anggap..sebagai orang lain itu menyakitkan yah?

Mikey terdiam, menatap aneh ke arah Takemichi yang terlihat terus berceloteh di depan nya kemudian berkata"kau tak berubah. Apa kakak perlu melakukan sesuatu?"ia bicara tentu sebagai Manjisaka bukan sebagai Manjiro.

Takemichi Tersenyum lebar,"kak (m/n) memang terbaik!aku ingin kakak memakai pakaian kakak yang dulu!"Mikey mematung

Pemuda itu menatap ke arah sebuah jubah berwarna merah yang di bawa sanzu dengan ekspresi dingin lalu mulai meraih nya.

Pria itu sedikit ragu, tangan nya nampak Tremor ketika menatap jubah merah yang ada di tangan nya.

Jubah ketika..(m/n) menjadi kaisar pengganti di SWORD menggantikan Izana yang berperan sebagai si raja siang di sana.

Pria itu nampak berkeringat dingin. Takemichi dengan sigap meraih jubah itu lalu mendorong punggung Mikey hingga berdiri di depan cermin besar yang menunjukkan pantulan diri nya.

Rambut pirang pendek yang di sisir ke belakang mirip gaya rambut loid forger. Sama seperti.. penampilan (m/n) ketika mereka pertama kali bertemu.

Anting lonceng dan tatto harimau yang terpaksa ia bentuk di leher nya juga tatapan mata yang memiliki cahaya berbeda seperti sebelum nya.

Pria itu terdiam, wajah nya membiru ketika Takemichi Tersenyum lebar dengan mata menyipit terlihat menaruh jubah itu dan memaksa nya untuk memakai nya dengan kasar.

Takemichi memang begitu. Dia labil. Kadang halus, kadang pengertian dan kadang sangat kasar kepada Mikey

Kini Mikey telah selesai memakai jubah milik (m/n). Tubuh nya tak terlalu bertumbuh ketika ia di penjara jadi tak heran jika pakaian itu masih sangat muat untuk nya.

"Kak (m/n).."panggil Takemichi

"Hum?"Mikey berdehem ketika Takemichi terlihat berdiri di belakang nya sembari meraih ke dua tangan nya dan bergerak seolah membuat nya menari pelan bagai boneka di depan kaca.

".....Aku merindukan kakak"

DEG
Mikey terdiam, Takemichi dengan kasar terlihat membalik tubuh nya dan mencengkeram erat rahang nya dengan begitu kasar

Tunggu sejak kapan Takemichi berubah sekuat ini?!"kau...membunuh menma dan Hitomi senpai, aku masih mengingat nya. Hari kematian Hitomi senpai itu sama dengan kakak ku"

DEG
Mikey berkeringat dingin, berusaha meronta ronta dari tangan Takemichi yang notabene nya lebih besar dari nya.

Takemichi yang melihat itu nampak Tersenyum miring. Mengusap pipi Mikey yang gemetar dengan air mata yang mulai mengalir di pipi nya yang memerah.

Pada dasarnya Mikey memang cengeng, dia hanya menyembunyikan emosi nya di balik kekerasan yang ia lakukan.

"Tapi kau..sangat mirip dengan Aniki apalagi wajah mu ini.."ucap Takemichi seraya menusuk pipi Mikey menggunakan kuku tajam nya yang seketika berhasil membuat darah menetes di pipi nya.

Mikey gemetar, pria itu meringkuk di depan Takemichi yang mendekap nya dengan tatapan penuh kebencian layak nya seorang mo ran si kaisar dunia kultivasi yang kembali ke masa lalu untuk melihat kebenaran namun kini takemichi adalah kebalikan nya.

Ia..bukan Mo ran tapi kaisar tirani mengerikan yang akan menghancurkan Mikey sampai ke titik terakhir debu nya.

Mikey sendiri tau. Dia..tak bisa lari dari Takemichi. Di mana Takemichi yang dulu selalu tersenyum riang dan menangis di depan nya? kembalikan..pahlawan nya Mikey mohon..

Mikey tau..

Tak ada jalan keluar dari pelukan Takemichi yang selalu melampiaskan semua nya pada nya.

Mikey memang sudah terbiasa, tak peduli berapa banyak bekas gigitan dan cupang di tubuh nya ia tak peduli.

Selama..takemichi tak kesal dengan nya ia akan menerima semua perlakuan nya.

Takemichi sendiri sudah menikah dengan Hinata. Wanita itu tau tapi ia tutup mata dan telinga.

Di satu sisi karena ia kesal dan di sisi lain ia tau Takemichi hanya melampiaskan kekesalan nya pada Mikey.

Tak terhitung banyaknya mereka melakukan hal itu dan tak peduli berapa kali Mikey ternodai ia hanya bisa diam dengan air mata terus mengalir.

Ia jijik?ya, tapi tidak pada Takemichi melainkan diri nya sendiri yang memang harus mendapatkan semua karma nya.

Pria itu bergeming, bagian bawah nya terasa begitu nyeri dan berusaha duduk di atas kasur sembari menutupi tubuh nya menggunakan selimut di sana.

Cahaya rembulan bersinar, menyertai nya yang perlahan meringkuk dan menangis di sana.

Seorang Sano Manjiro..

Telah kembali menjadi bayi yang selalu menangis di depan mendiang ibu nya.

Pria itu terdiam, perlahan menutup mata nya dan tertidur dalam posisi menyender pada ujung kasur besar milik nya.

Dia hidup bagai burung di sangkar emas. Kebutuhan nya benar benar di penuhi dan semua ini sangat mewah dan mahal tapi ia tak bisa lari dari tangan Takemichi yang selalu mendekap nya dengan senyum naif meski di balik nya terdapat senyum sosok tirani yang mengarah pada nya.

'aku ingin..merubah nya'batin Mikey sebelum memasuki alam mimpi.

Pria itu terdiam, memasuki alam mimpi dan menatap dua gadis yang berdiri memunggungi nya.

Yang satu bersurai hitam dan yang satu lagi pirang, terlihat menoleh dan mengejutkan Mikey seketika.

Mereka...Emma dan Menma! Tapi bagaimana bisa menma tumbuh remaja di akhirat?

Yah, orang Jawa bilang meski bayi mati maka raga mereka yang mati tapi jiwa mereka tetap tumbuh di atas sana.

Emma, gadis dengan manik biru permata itu nampak tersenyum lebar begitupun menma. Mereka terlihat mengulurkan tangan mereka ke arah Mikey lalu menarik nya sembari berkata

"Kalau begitu tolong ubah semua nya"

DEG
.
.
.
.
.
"H-hanagaki Takemichi"Mikey terbelalak, apa ini?kenapa pemandangan di depan nya berubah menjadi Takemichi yang babak belur dan seolah ia yang berjongkok di depan nya.

"... Mikey kau kenapa?"

DEG
Mikey makin terbelalak, melirik sosok draken dan ia baru menyadari nya sekarang!

Ini pertemuan pertama nya dengan Takemichi sang pahlawan yang selalu ingin ia luruskan kesalahan nya.

Pemuda itu nampak linglung, menatap syok ke arah Takemichi yang terlihat ketakutan lalu terdiam sesaat sebelum akhirnya bangkit dan mendongak ke seluruh anggota nya yang berkeringat dingin ketika melihat nya begitu serius saat ini.
.
.
.
.
.
.
"Hanagaki Takemichi itu adik ku! Siapapun yang berani menyentuh nya ku bunuh kalian!"Mikey

"NANIIIIIII?!!!!"pekik semua orang bahkan Takemichi terlihat terlonjak dengan wajah syok nya.

TBC
Haha cuy~
Jangan lupa vote nya Minna (人 •͈ᴗ•͈)

(END)Assassination Brother᠂⸱ེ̀.𖧷Tokrev x male readerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang