"Hmm 🎵🎶🎶 hmm" Senandung merdu muncul dari pria manis menghiasi dapur yang megah.
"Anda masak apa hari ini tuan" Tanya salah satu pelayan yang menikmati menonton pria surai pirang memasak.
"Yumm" Muncul dari mulut manisnya takala selesai mencicipi masakannya dengan jari kelingking. "Aku memasak pasta" Jawabnya riang.
.
.Semua hidangan sudah siap dimeja, Sanji meletakan tangannya dipinggang. Ia merasa bangga karna telah menyelesaikan semua sebelum Luffy dan Zoro datang.
Langkah langkah langkah!! Hug!
Sanji terkejut takala sesuatu yang berat menghantamnya dari belakang, itu melilit pada lehernya. Ia juga merasakan sakit di telinga karna ada yang mengigitnya. "ekeu mhpenciumm beup yaph enpk" (Aku menciun bau yang enak) ucap pria bersurai hitam yang baru datang dengan heboh.
"Ahh Luffy sakit, tolong lepas" Ucap sanji lembut.
"Shishi, aku mau makan sanji boleh?" Ucap Luffy yang masih menggelantung di punggung sanji. Kepalanya berada di bahu kanan sanji, mengintip wajah manis favoritnya.
Sanji menoleh pada Luffy, sambil menahan tangan Luffy di lehernya. "Aku masak makanan jadi tolong jangan memakanku"
Benda kenyal menyentuh bibir sanji memaksa masuk. Sanji membuka mulutnya reflek tubuhnya seperti sudah terbiasa. "Eung hh mphh euhh hh"
Pelayanan dapur atau pengawal Luffy menutup mulut mereka, mencoba tidak terganggu dan mengganggu kesenangan tuannya. Tapi desahan yang muncul dari sanji benar-benar sexy dan itu memenuhi ruangan dengan sensual. Tak ada yang bisa menahan rona merah muda dipipi mereka juga hawa panas didalam ruangan.
"Hah hah euhh luf hah fyhh~~~~" Desah Sanji meminta berhenti dan Luffy menyudahi ciuman itu. Sekarang mereka terengah sama-sama mencari oksigen.
"Ekhem" Dehem keras terdengar siapa lagi kalau bukan Zoro yang melakukannya.
"Hari ini kau masak lagi?" Ucapnya dingin dengan menatap intens.
"Eum" Sanji mengangguk, ia gugup.. yah berbeda dengan Luffy yang ramah padanya Zoro sedikit mengintimidasi. Selain itu Luffy sangat suka jika Sanji memasak tapi Zoro tidak. "Kau! Mandi sana baumu seperti pelayan"
"Baik" Lirih sanji sambil menutup diri dengan lengannya. Ia malu dan sedih Zoro mengatakan dirinya bau.
"AKU IKUTTTT, YEAY MANDI DENGAN SANJI" teriak Luffy bersemangat.
.
.Syurrrrrrrrr
Suara desiran berasal dari shower yang menyala. Air meluncur kebawah membasahi tiga orang di bawahnya.
Sanji gugup dia diapit oleh dua orang yang memaksa masuk untuk mandi bersama dengan dirinya. Kamar mandi luas itu mendadat terasa sempit dan menyesakan baginya yang sedang cemas.
"Zoro, kenapa kau ikut ikutan" Protes Luffy.
"Aku juga ingin mandi" Jawab acuhnya
"Kau bisa pakai kamar mandimu kenapa disini"
"Ah berisik" Benar bahwa rumah besar bagai kastil itu tak mungkin hanya memiliki satu kamar mandi.
"Su, sudah.. Ayo mulai mandinya" Ucap sanji melerai.
"Kau ini kalau memang ingin mandi dengan Sanji bilang aja"
"Itu bukan aturan mutlak" Balas zoro
"Kalau gitu jangan mengganggu kami, aku duluan yang mau mandi dengannya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bartender (Luffy x Sanji x Zoro) - End
Fanfiction"bisa aku pesan angel shoot" Kode saat pelanggannya dalam bahaya tapi sebenarnya dialah yang diincar. ....... Apa yang terjadi setelah penculikan bartenter manis bernama sanji ....... Luffy x Sanji x Zoro ⚠️ cerita sebelumnya di side story udah p...