6. Sesuatu

49 3 6
                                    

Fyi.

Kamar 1 : Heesung, Jay

Kamar 2 : Jake, Sunghoon

Kamar 3 : Sunoo, Jungwon

Kamar 4 : Rea, Riki

---------

Anak Pungut Mami Wendehhhh~~~ (kecuali Teteh) (8)

Jungwon
ANJAYYYY 
MAMI BAWA COWO BARUNYA

Bang anJAYani
BERONDONG BERONDONG

Jekjekjekjekjekjek
LAH IYA
UMURNYA BARU 36 ANJRITTT
Gue nguping btw

Kak Sunoo julid
lah iya
Mami aja dah 40
keren skli dek

Jekjekjekjekjekjek
KANNN

Kak Sunoo julid
keyboard lu jebol ap gmn?

Teteh baik ^^
Astafirghullah

Kak Hoon 
Kenapa Teh?

Teteh baik ^^
gapapa
cuma
tahukah kalian?
bumi itu bulat

Kak Sunoo julid 
Kan
Apa gue bilang?
Teteh, saudaraan sama lu semua makin kesini makin prik

Bang anJAYani
jangan salahin gue, gw ga ngerti apa apa

------------

Wendy melihat anak-anaknya itu bersedekap. Wanita itu hanya mengedikkan bahu

"What wrong with you all?" tanya Wendy. Lalu menghentikan tatapannya ke Heesung

"Abang Hee? Ada yang mau diceritain? Atau Teteh? Atau siapa aja terserah" ujar Wendy. Suasana pun menjadi ricuh

"KAKAK! KAKAK!" teriak Sunoo. Jungwon menutup mulut Sunoo

"Gausah dipeduliin Mih, lagian Kak, lu kalau laporan ke Mami suka cepu, ntar gue cepuin balik lu suka ngudut, mampus lu" ancam Jungwon. Sunoo mengangkat bahunya. Persetan dengan ancaman adiknya. Ia juga tahu adiknya itu tidak akan berani karena melihat muka galak Wendy saat ketahuan main sampai malam saja sudah ciut duluan. Wendy menatap Sunoo

"Gimana?"

"Tadi, Jungwon bilang Mami bawa pacar Mami, dan kita semua gak setuju!" yang berbicara malah Riki. Wendy melebarkan matanya

"So? Kalian ga setuju Mami punya pacar?" tanya Wendy

"Come on Mi, he is younger than you" jawab Heesung lirih

"Tapi kan kalian yang penting punya Papi baru"

"Mih.. Papi cuma cerai, bukan meninggal."

---------

Heesung dan Riki rebahan di kamar Heesung. Heesung sedang fokus di handphonenya, dan Riki sedang fokus di buku novelnya

"Abang" panggil Riki. Heesung mematikan handphonenya

"Kenapa?" 

"Abang kangen sama Papi gak sih?" tanya Riki. Heesung tertegun

"Kangen, tapi gak terlalu, soalnya kan Papi kan udah punya kehidupan sendiri" jawab Heesung. Riki mendudukan dirinya

"Riki pengen punya Papi, soalnya Riki belum pernah ngerasain punya Papi, waktu itu kecil banget, belum terlalu sadar dan inget sama Papi" kata Riki. Heesung sangat tertegun mendengar itu. Ia menyesal apa yang pernah ia perbuat di masa lalunya

Rumah SagaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang