"Habislah kita."
Di depan mereka terdapat aktivitas pasar Mabie, banyak sekali dari mereka yang berkerumunan, ah! Satu hal yang terlupakan disini, sepertinya mereka semua adalah para pedagang dan pembeli pasar ikan. Bagaimana bisa mereka berdatangan dan berkumpul disini? Ini bahkan terbilang cukup jauh dari dermaga.
"Kita harus lewat mana?" Bisik Sunghoon di telinga Jake.
"Geli heh, aku tidak tau, tergantung Heeseung hyeong."
"Kita harus memutari gedung ini, beritahu yang lain dibelakang." Heeseung meminta Jay menyampaikan pesan.
Lalu, terjadilah pesan berantai yang berujung pada Sunghoon di belakang, pria ini hampir bertindak bodoh dengan membalikkan tubuhnya dan memberitahu ke arah belakangnya yang jelas sudah tidak ada orang, kecuali ingin memberitahu kepada Mabie? Coba saja, jika tidak sayang nyawa.
Mereka mengubah haluan untuk menghindari segerombolan Mabie di depan mereka, jalan memutar mengelilingi gedung besar ini menjadi satu-satunya pilihan mereka. Niki sedikit was-was ketika merasakan pergerakan dari Hyuji, takutnya bayi kecil ini akan menangis disini.
"Niki, ada apa?" Jungwon bertanya karena Niki memperlambat langkahnya.
"Hyuji bergerak, aku takut dia menangis."
"Apa? Niki, berhati-hatilah atau kita akan-"
H-huwee huwee
"Sial, lari!"
Barisan belakang termasuk Niki langsung berlari dengan cepat ke depan membuat mereka yang di barisan depan juga ikut berlari walau dengan ancang-ancang yang lambat. Benar saja, di belakang sudah ada beberapa Mabie yang mengejar karena tangisan Hyuji yang semakin kencang saja.
Plak! Plak!
"Cepat maju! Masuk ke gedung itu!" Heeseung segera membuka jalan dengan memukul beberapa Mabie yang menghalangi jalan mereka.
Satu per satu mulai berjalan masuk ke lobi gedung perkantoran, mata mereka terus mencari jalan atau tempat yang aman untuk berlindung. Untuk menghindari Mabie sekarang, mata mereka semua tertuju ke arah lift yang terbuka lebar dihadapan mereka.
Bam!
Oh Tuhan! Para Mabie itu sudah tiba, mereka bahkan terus mendorong pintu kaca yang menjuntai tinggi menutupi gedung ini, retakan mulai terlihat dan beberapa sudah berhasil masuk melalui pintu depan. Langkah mereka bertujuh segera di percepat untuk memasuki lift.
Sesekali Heeseung memukul mundur beberapa Mabie yang mulai mendekati mereka, tentunya ia tidak sendiri, ada Sunghoon yang mulai memberanikan diri untuk melawan Mabie sekaligus membantu Heeseung yang kesulitan.
"Hyeong! Cepat!" Jungwon sudah menekan pintu lift untuk menutup, membuat Heeseung dan Sunghoon bergegas mengejar ketertinggalan.
Grep.
KAMU SEDANG MEMBACA
Find The Healer In Formidulosus Island [Enhypen Part]
FanfictionPetualangan pencarian yang dilakukan oleh 7 manusia normal yang tersisa dalam menyelamatkan kota mereka tinggal. Mereka harus berjelajah ke sebuah pulau misterius yang tiba-tiba muncul ditengah wabah virus yang melanda kota. Mereka harus bertarung...