Keluarga ku normal kok.
(Family Gojo and You!)
********
ini sambungan dari Hi sensei versi Gojo Satoru!
jangan tanya mengapa yang lain belum up, karena otak saya ga memberi jawaban :v
(Y/n) meninggalkan Satoru beserta anak-anak menuju rumah ibunya. Ada masalah pribadi yang bahkan author sendiri kaga boleh tahu. Jadi dengan berat (ringan) hati dia pergi. Tidak lama, hanya sekitar 2-3 hari saja.
Beberapa jam di tinggal sang istri-Satoru selaku kepala keluarga uban mulai merindukan sosok (y/n). Kenapa? Karena ini-
"TENDANGAN MAUT!"
BUAK! BUK!
"(D/N)! JANGAN PUKUL AYAH UBAN KITA!" (D/n) menendang bokong Satoru dengan cara salto depan. Tentu saja kekuatan si (D/n) bukan kaleng-kaleng: Satoru sampai terjatuh dengan posisi hidung mencium lantai-sangat keras hingga terdengar ke kamar si balita.
"Ingin mengucap... Tapi ga punya agama" Satoru, tahan dua chap saja ok?
Skip lah
Satu hari berlalu-akhirnya dua hari lagi (y/n) pulang. Si kembar kini berada di sekolah, jadi di rumah hanya tinggal si balita dan kepala keluarga, Satoru.
"Nah nak, apa yang sekarang kita-"
Brrrruuut!
"..." Dari bokong si balita, tercium aroma kurang sedap. Hampir saja Satoru membuang anak bungsu nya jika tidak mengingat kalau ini anak dari hasil bergelud di kasur bersama (y/n)
"Jadi... Kau mau ke toilet?" Tanya Satoru sembari memberikan tisu toilet.
"...."
° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° ° °
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Pakaikan popok dulu baru celana -_-" #author_bantu_Satoru
"Lah? Superman berarti selama ini salah pake celana?"
