Pindah

302 20 0
                                    

Bang Chan baru saja mendapatkan tawaran untuk diterima kerja di perusahaan media di Korea selatan. Kebetulan dia lulusan jurusan desaign dari Universitas ternama di Paris. Dan Chan ditempatkan di devisi desaign gravis, bagian majalah. Orientasi pegawai baru akan dilaksanakan lusa dihari Senin. Chan hanya memiliki waktu singkat untuk kepindahannya ke Seoul. Masalahnya, orangtuanya berdomisili di Australia. Jadi, Chan perlu menyewa Apartement.

Chan menghubungi teman lamanya, Kim HongJoong yg bekerja di Perusahaan real estate Ateez. HongJoong menawarkan beberapa pilihan apartement di dekat area kantor tempatnya bekerja. Chan tidak ambil pusing dan memilih salah satu apartement yg menurutnya lebih bersih dan memiliki lingkungan yg baik. Keduanya menandatangani kontrak kesepakatan dan Chan langsung meminta kunci untuk segera ditempati.

"Apa kau dikejar depkolektor?. Kenapa terburu-buru?", tanya HongJoong

"Aku baru sampai di Seoul sejam yang lalu. Senin besok harus sudah melapor untuk bekerja!", jelasnya

Kim HongJoong terkekeh. Ini reunian pertama mereka setelah tidak bertemu tujuh tahun lamanya selepas kelulusan SMA.

"Kau semakin tampan saja!", pujinya

Chan tersipu..

"Tentu saja, setelah ditolak Changbin.. Aku sadar diri dan merubah penampilanku. Sayang sekali, ketika aku berubah tampan dia malah menghilang!", akunya

HongJoong tahu kisah percintaan Chan dan pangeran es sekolahnya itu. Malangnya, mereka sempat tak berjodoh..

"Sudahlah, tidak perlu difikirkan. Sekarang, waktunya membuka lembaran baru. Bukan begitu.. !", hiburnya

Chan mengangguk. Dia menyeret kopernya dan berlalu memasuki apartement baru yg kosong melompong.

"Kau ada waktu?. Antar aku membeli ranjang, kasur dan beberapa peralatan rumah tangga untuk pindahan", ucapnya

"Baiklah.. Aku akan mengantarmu!", balasnya

Lagipula, Bang Chan baru saja menjadi pelanggannya. Jadi, HongJoong berbaik hati mengantarnya berbelanja.

..

Menata rumah baru membuat Chan kelelahan. Dia tidur sangat malam setelah menata banyak barang. Tapi sialnya, penghuni rumah sebelah sepertinya sedang mengadakan pesta sehingga mengusik ketenangannya. Chan berusaha untuk tidak marah dan menutupi kepalanya dengan selimut untuk meredam kebisingan. Tetap saja suara ribut dan musik kencang mengganggu tidurnya.

"Tetangga sialan.. !", umpat Chan

Dia turun dari ranjangnya dan berjalan keluar. Memencet bel tetangga sebelah dan menggedor pintu dengan brutal. Hanya saja, bukan tetangga bermasalah ini yg keluar tapi.. Tetangga disebelahnya lagi yg keluar. Dia juga nampak berwajah kusut dan rambutnya sangat acak-acakan habis bangun tidur.

"Kau tetangga baru ya?. Percuma menggedor Pintu apartment Manager Seo. Dia tidak akan memperdulikan keluhanmu!. Lagipula, gedung apartement ini milik keluarganya!", peringatnya ramah

Chan semakin cemberut saja dan menendang pintu tetangganya dengan sengaja meluapkan emosinya. Sungguh menyedihkan, sekalinya pindah ke Seoul langsung saja mendapat tetangga rese.

.

Skip time

.

Chan bangun dengan kantung mata panda yg menggantung. Bagus, dia hanya tidur sekitar dua jam lamanya setelah tetangga rese itu menyelesaikan pestanya. Chan menggosok giginya, mencuci rambut dan juga wajahnya. Malas saja mandi, masih hari minggu juga. Dia bangun karena kelaparan. Berhubung lemari es masih kosong, Chan perlu mengisinya dengan penuh hari ini. Sebagai persiapan untuk bekerja juga besok.

MR. Perfect (ChangChan Shipper)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang