Tidur bersama

404 29 0
                                    

Di kediaman pilar bayangan....

     [Y/n] mulai menggeliat di atas futonnya menahan sakit di tubuhnya itu. Rasa sakit itu kian lma semakin menjadi, [y/n] akhirnya mencoba menggapai botol obat yang ada di atas meja dan juga segelas air minum.






Traaaassss.....








      Suara pecahan gelas dan botol obat yang terjatuh sangat terdengar nyaring. Entah dari mana datangnya, Uzui terlihat membuka pintu kamarmu itu dengan sangat keras.

" [Y/N]!! " teriak Uzui yang langsung membawamu kembali ke ke futon.

" Apa yang terjadi? "

" Kenapa bisa jarimu terluka begini? "

" Sudah ku katakan untuk ke kediaman kupu-kupu saja " ucap Uzui yang terlihat sangat panik mulai melilitkan jarimu yg terluka dengan perban.

" Uzui sudah tidak apa-apa, aku hanya  demam biasa kok " tentu kau berbohong mengenai kondisimu yang sebenarnya kepada Uzui sendiri.

    Itu benar, tak ada seorang pun yang mengetahui penyakitmu ini bahkan keluarga Rengoku sekali pun. Apa itu benar sebuah penyakit?.

    Tentu saja bukan, itu adalah sebuah KUTUKAN. Dan hal ini pula lah yang menyebabkan Muzan terus mengejar dan mencarimu. Alasan mengapa kau harus menjadi sosok asing bagi pria yang membuatmu jatuh hati di depanmu itu.

" Sudah jangan membantah " Uzui langsung menggendong mu ala bridal style dan membawamu ke kediaman kupu-kupu dengan cepat.

.





.



.




.

   Sesampainya kalian di kediaman kupu-kupu Uzui langsung meminta Shinobu memeriksamu. Tetapi Setelah pemeriksaan untungnya Shinobu tak menyadari kutukan tersebut yang benar-benar kau sembunyikan.

" Bagaimana kondisinya Kocho? "

" Ara-ara Uzui kun kau terlalu kawatir, nona Haruka chan hanya kelelahan dan terkena demam tinggi " Ucap Shinobu ke Uzui.

" Haruka chan hanya perlu istirahat total dan makan makanan yang bernutrisi, aku akan berikan obat untuknya juga hrs di minum tepat waktu " Shinobu mulai memberikan 3 botol obat ke Uzui.

" Semangat untuk istri ke empatmu ya Uzui kun, jangan terlalu kasar jika ingin melakukan Itu " timpal Shinobu dengan senyum penuh artinya dan pergi dari ruangan tersebut.

     Setelah Shinobu pergi, dirimu langsung mencoba mengambil tiga botol obat tersebut namun kalah cepat dengan gerakan Uzui yang langsung menyembunyikan obat-obat tersebut ke sakunya dan langsung menggendong mu pergi.

" Turunkan aku Uzui! "

" Apa kau lupa aku ini gurumu, jadi berikan obat-obatku dan turunkan aku di sini!! " teriak mu terus menerus dan terus mencoba berontak.

      Uzui sama sekali tak menghiraukan teriakan dan omongan darimu sampai akhirnya kalian tiba di kediaman sang pilang suara itu.

      Pria itu membawamu masuk kediamannya serta membawamu ke sebuah kamar dan membaringkan mu di atas futon itu.

" Istirahatlah dahulu di sini " Tangan Uzui mulai mengelus puncak kepalamu dengan sangat lembut. Suatu rasa kehangatan yang sangat familiar.

   Dirimu sendiri tak dapat mengelak dari sentuhan Uzui tersebut yang benar-benar membuatmu menjadi tenang dan nyaman. Seperti di saat kalian berdua masih menjadi Shinobi dulu.

Don't leave me again [ Uzui tengen x Reader ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang