part 1 (keirian)

274 12 0
                                    

"Assalamualaikum ummah abahh"
"Waalaikumsalam ehh reyhan ada apa nak?:
" lho abah mana?"
"Abah udah berangkat ke pasantren sayang"
"Ummah knpa sih kk faiz itu selalu jadi kepercayaan abah, knapa gk reyhan!?"
"Rey kk kmu itu sudah dewasa"
"Reyhan juga sudah dewasa ummah!"
"Sudahh reyy kmu tidak usah iri dengan kk kmu"
"Gk bisa gitu dong ummah!"
"Reyy allah tidak menyukai hambanya yang selalu iri"
"Tapi ummah reyhan juga ingin seperti kak faizz!!"
"Sudah lah nnti.ummah bicarakan dengan abah mu, kmu istirahat gih"
"Yasudah"
Reyhan pergi menuju kamar gus faiz
"Heii"
"Astagfirullah dek salam dulu"
"Ahh sudahlah jangan sok alim"
"Astagfirullah apa maksudmu?"
"Kau tidak perlu maksudku"
"Maaf dek jika tidak ada urusan kk permisi kk harus ngajar dek"
"Aku tidak akan membiarkan mu pergi"
*bughhh
"Astagfirullah dekk"
* bughhh, reyhan mendorong gus faiz hingga gus faiz tersungkur, dan kepalanya terbentur tembok
Lalu gus ridho gus azmi dan neng syakilla melihat kejadian itu
"Ya allah faizz"
"Bangg"
"Apa yang sudah kmu lakukan!?"
"Bang kak tolongg"
"Dekk kmu gpp kan"
"Sakitt bngg"
"Halahh gitu doang lebayy"
"Sya"
"Ya bang"
"Kmu kasih tau ummah sama abah.yh"
"Iya bangg"
Syakilla pergi meninggalkan kamar faiz
"S-sakitt bangg"
"Faizz tahann yah kita kerumah sakit sekarang"
"Arghhhh" pingsan
"Faizzz bangun faizz kmu harus kuatt"
"Ayok mi kita bawa ke rs"
" iya bangg"
*syakilla
"Assalamualaikum ummah"
"Waalaikumsalam sya ada apa?"
"Faiz ummah"
"Faiz kenapa?"
"Faiz dia kebentur tembok"
"Astagfirullah siapa yg lakuin itu?"
"Reyhan ummah"
*astagfirullah pasti karna reyhan iri dengan faizz, ahh sudah lah aku harus kasih tau ini ke abah*dalam hati ummah
"Ummah kenapa?"
"Gpp ayok kita kasih tau abah"
"Iya mahh"
"Kita.tlp ajah yah"
Tammy hanya mengangguk
Call on
"Assalamualaikum bah"
"Waalaikumsalam ada apa ummah?"
"Faizz bahh faiz kebentur tembok"
"Astagfirullah siapa yg lakuin itu?"
"Nanti.kita bicarain kita harus bwa faiz ke rumah sakit"
"Iya ummah abah pulang sekarang"
Call off
Ridho dan azmi turun
"Ya allah faizz"
"Ayok ummah kita bawa ke rs"
"Iyah ayok"
Mereka sampai di depan pintu dan abah pun datang
"Astagfirullah ayok.kita bawa faiz ke rs"
"Iya bahh"
*skip rs
"Faizz kmu kuatt yah nakk"
"Adek kk yg kuat yhh kk gk mau liat kmu kyk gini, hiks hiks"
Orang ber jas putih keluar dari ruangan pemeriksaan
"Bagaimana dok?"
"Faiz mengalami benturan yg cukup keras dan membuat nya hilang ingatan"
"Astagfirullah faizz"
"Tenang sajah ini hanya sementara saja palung cuman 1 minggu"
"Alhamdulillah"
"Namun kalian harus memulihkan dengan perlahan"
"Baikk dokk"
"Dok.apakah kami boleh masuk?"
"Boleh silahkan"
"Terimakasih dokk"
"Ya kalau begitu saya permisi"
"Baik dok"
Mereka masuk ke ruangan faiz
"Faizz sayangg bangun nak ummah gk mau liat faiz kyk gini hiks hiks"
Tiba tiba kelopak mata itupun terbuka mata yg indah seketika terlihat
"Eughhh"
"Alhamdulillah faizz, ada yg sakit nak?"
"S siapa kalian?"
"Ini ummah faizz ini abah ini abng ridho ini abang azmi dan ini kk kmu kk syakilla"
"Ummah abah kk abng"
"Iyh faizz ini kitaa"
"Arghhh"
"Ummah sakitt ummah"
"Faiz istirahat ajah yahh"
Faiz hanya mengangguk
"Alhamdulillah udh tidurr"
"Ummah sebenernya siapa yg lakuin ini?"
"Jadi..."
Udh tau kan ceritanyahh
Maaf author mls🙂
Lanjutt
"Astagfirullah jdi reyhan yg lakuin itu, abah gk nyangka"
"Iya bahh reyhan terhasut oleh keirian"
"Astagfirullah yasudah nnti abah omongin ke reyhan"
"Iya bahh"
"Yasudah ummah istirahat"
"Iya bahh"
Ummah pun terlelap
Sampai sini dulu yahh ceritanyahh
Mohon maaf banyak typo bertebaran disinii
Maklumi yachhh
Jan lupa votee
Syukron udh mau bacaa🤗



Gus faiz 《•end•》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang