"Hufftt mau makan apa ya?" Renjun baru saja pulang dan merebahkan tubuhnya di sofa. Tubuhnya terasa sangat capek karena latihan tadi cukup menguras energi yang banyak.
Renjun memejamkan matanya sembari berfikir ia akan makan apa. Tiba-tiba ia teringat temannya, Jaemin yang pandai memasak. Renjun pun tersenyum lalu mengambil hpnya dari sakunya dan mengetikkan pesan untuk Jaemin, meminta Jaemin untuk datang ke kamarnya.
5 menit kemudian Jaemin datang. Jarak antara kamar Renjun dan kamar Jaemin cukup dekat jadi tidak membutuhkan waktu yang lama bagai Jaemin untuk segera sampai ke kamar Renjun.
"ada apa Njun?" Tanya Jaemin sembari menaruh hpnya di atas meja lalu duduk disofa.
"Gue laper banget, mau minta tolong masakin gue makanan"
"oohh kirain apaan, lo mau makan apa?"
"Ramyeon aja deh biar cepet, yang pedes terus pake telor setengah mateng"
Jaemin mengangguk paham lalu segera ke dapur untuk memasak makanan untuk Renjun.
Sementara Jaemin memasak, Renjun segera ke kamar mandi untuk mandi dan menyegarkan tubuhnya.
10 menit kemudian
"Jaemin! Jaemin!" panggil Renjun dari dalam kamar mandi
Jaemin yang mendengar itu segera mematikan kompor dan berjalan menuju suara Renjun berasal.
"Kenapa Njun?"
"Gue lupa bawa anduk hehe, boleh tolong ambilin ga?"
"Hadeh, lo belum tua udah pikun. Yaudah tunggu bentar"
Jaemin segera mengambilkan handuk lalu memberikannya pada Renjun.
Renjun pun melanjutkan kegiatannya. Setelah selesai mandi dan melilitkan handuk di pinggangnya, Renjun keluar dan menuju ke dapur karena tergiur dengan wangi ramyeon yang membuat perutnya berisik minta diisi.
"Pake baju dulu lah baru makan" ucap Jaemin sambil menyiapkan minuman diatas meja makan
"Ntaran aja lah, gue udah kelaperan banget ini" Renjun pun segera duduk di kursi sambil memegang sumpit bersiap untuk makan.
Mereka makan bersama. Renjun yang makan ramen dengan lahap dan Jaemin yang selalu mencuri pandang pada tubuh bagian atas Renjun yang begitu mulus dan putih tereekspos dihadapannya. Jujur saja, Jaemin sering memperhatikan tubuh Renjun saat latihan. Lekukan tubuhnya dan setiap gerakannya. Jaemin juga sudah cukup sering berfantasi dengan tubuh Renjun sembali mengocok kontolnya di depan wastafel kamar mandinya.
Slruupp
"Hahh kenyang, masih ya Jaem" Ucap Renjun sambil menyender dikursi.
Jaemin tidak menjawab, ia hanya mengangguk dan tetap melihat ke arah Renjun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Loving Slut Oneshoot
Fanfiction⚠️JANGAN SALAH LAPAK⚠️ Homophobic DNI #oneshoot #Renjun uke #BxB #Frontal words OPEN REQUEST Kalo mau request tinggal komen dan vote saja. Kamsahamnida yorobun~ Dosa ditanggung bersama