chapter 20

1.4K 76 7
                                    

/Maap ya kemarin ada kesalahan teknis, salah penyebutan nama, gomen/

"KETEMU!" Teriak junkyu saat sedang berkutat dengan laptopnya, hari sudah malam dan ia masih berada di apartemen soobin, namun kali ini hanya bertiga bersama soobin dan juga mashiho yang tiba tiba datang karna katanya mashiho rindu dengan junkyu sejak tiga hari tak bertemu, jadilah junkyu sharelock dan sekarang mashiho tengah duduk di samping lelaki koala itu sambil memeluk lengannya, sedangkan jaehyuk dan asahi keluar berduaan katanya mencari makanan untuk mereka semua. Hmsss iyakah?.

"Ihh ngagetin aja!" Tukas mashiho yang terkejut karna tadi sedang melamun.

"Hehe maaf sayang" Junkyu mengecup bibir mashiho dan melumatnya sekilas di depan soobin yang baru datang dari dapur untuk mengambil minuman, jelas soobin shock namun ia tetap berusaha berekspresi normal.

"Jika ingin bercinta jangan disini" Ketus soobin yang terkesan mengusir, ya jelas. enak saja junkyu pikir ini apartemen miliknya apa dengan seenak jidat bercumbu di depannya.

"Maaf hyung, dia memang seperti itu tidak bisa mengontrol hormon yang sedang baperan" Mashiho mencubit lengan junkyu kencang membuat junkyu meringis.

"Aww ampun cio sayang" Junkyu mengangkat kedua jarinya tanda damai.

Mashiho memutar bola matanya dengan malas udah capek dia tuh sama junkyu sebenarnya tapi yaudahlah.

"Apa yang kau temukan?" Soobin nampak mengalihkan topik.

Junkyu pun teralih kembali ke layar laptopnya, dan menunjukan sebuah rekaman CCTV kejadian di malam hari waktu di taman rumah sakit tempat hyunsuk diculik.

"Dari yang kulihat rekaman nya hyunsuk langsung dibawa ke mobil van warna putih keluaran lama nomor plat nya 25-200, dia dibawa ke arah utara, hanya itu yang bisa kutemukan sejauh ini, aku tidak bisa meretas CCTV jalanan" Jelas junkyu.

"Baiklah, terimakasih kyu, itu sudah membantu, aku akan mengurus sisanya" Dan soobin pun mengambil alih laptopnya.



Sedangkan di sisi lain kini asahi sedang menunggu pesanan makanannya  sambil mengantri di meja kasir, sedangkan jaehyuk duduk di kursi terdekat sambil terus memperhatikan lelaki kelahiran Jepang itu, asahi sadar cuma dia cuek aja pura pura ga peduli.

Asahi sibuk memainkan ponsel nya sembari tetap antri, sampai tiba tiba ada yang menyerobot antrian dan menyenggol tubuhnya sampai keluar dari barisan antrian dan hendak jatuh namun dengan sigap jaehyuk menahan tubuh nya seperti setengah memeluk.

"Kau tidak apa apa?" Tanya jaehyuk memastikan

Asahi mendongak dan tepat sekali wajah jaehyuk berada di depan wajahnya yang sekarang ini mendadak memerah entah karena malu atau apa, Asahi langsung memalingkan kepala nya.

'astaga kenapa dia sangat manis' batin jaehyuk.

"Kau.......Manis sekali sahi" Ungkap jaehyuk mengutarakan perkataannya ia kelepasan, sungguh.

Mendengar penuturan jaehyuk tentu saja membuat kuping Asahi terasa memanas, dia semakin malu dibuatnya.

"Apa apaaan!" Asahi otomatis kembali berdiri tegak seperti semula, ia kaget karna saat menoleh ke belakang orang orang melihatnya dengan tatapan tersenyum senyum seperti kuda, karna sudah sangat malu saat ini, ia langsung berjalan dengan tergesa-gesa keluar dari restoran itu.

"Sahi ya, pesanan kita belum selesai" Jaehyuk sedikit berteriak, ia heran kenapa tiba tiba Asahi pergi begitu saja, jaehyuk pun memikirkan apa kesalahannya barusan sampai membuat lelaki manis itu meninggalkannya sembari melamun, tanpa mengindahkan atensi orang orang yang sekarang terpusat pada dirinya, pekerja kasir yang melihat kejadian tersebut pun tersenyum lalu menatap pelanggan yang sekarang berada di hadapannya mengatakan sesuatu lalu diangguki oleh pelanggan tersebut.

Fake reality HOONSUK🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang