I Don't Wanna Lose You

I Don't Wanna Lose You (1)

Disclaimer : I do not own Kim Youngwoon as mine. He's belongs to himself, SM Entertainment, Super Junior, and his family. I just make this fanfic for fun. I don't make money. Don't sue me. I just borrow his name and try to make very good new Kanghae couple story. But I own Kim Junhae. Don't steal!

Backsound : Angel's Wings by Westlife

--[My Little Angel]--

Session 1

"Youngwoon-ah..kenapa kau seperti ini lagi? Setiap hari pergi ke pub dan hanya minum2 seperti ini. Ckckckck.."

Hyungnya yang bernama Jungsoo itu menggelengkan kepalanya melihat tingkah dongsaengnya itu. Kim Youngwoon..dia kembali lagi menjadi pemabuk dan perokok berat setelah gadis yang mengubah kebiasaan buruknya itu pergi meninggalkannya. Youngwoon juga menjadi sangat pemarah saat ada orang yang menjahilinya. Hari ini sudah dua orang dongsaengnya kena tinju darinya.

"Hyung..aku..merindukannya. Merindukan sosok gadis itu. Kim Junhae..dia.."

Jungsoo tahu..hanya Junhae yang bisa mengubah Youngwoon kembali menjadi orang 'baik'. Sebenarnya..bukan karena kesa;ahan Youngwoon juga jika Junhae sampai pergi meninggalkan dirinya. Tapi, keadaan-lah yang mengharuskan mereka berpisah. Youngwoon mengingat2 kejadian 3 tahun lalu..saat gadis bernama Junhae itu masih berada disisinya.

Flashback

"Junhae-ya..kenapa kau harus pergi? Apakah oppa pernah berbuat salah padamu?"

Pertanyaan Youngwoon itu membuat Junhae terdiam. Dia tidak mampu berkata2. Bibirnya terasa kelu. Pikirannya kosong. Sama sekali tidak mungkin jika dia memberi tahu Youngwoon bahwa ayahnya dipindah tugaskan ke Amerika..dan seluruh keluarganya harus ikut.

"Oppa..aku benar2 harus pergi..aku pergi bukan karena kau pernah berbuat salah padaku. Aku sudah memaafkan kesalahanmu..tapi, aku janji..walaupun kita jauh nantinya..aku akan selalu menghubungimu..dan mengirim kabar padamu. Aku janji..persahabatan antara aku, kau, Jungsoo umma, dan Sungmin oppa tidak akan pernah putus. Aku tidak akan pernah melupakan kalian bertiga"

Janji yang diucapkan Junhae diaminkan oleh Youngwoon. Dia benar2 berharap gadis -yang menurut penglihatannya- cantik ini tidak akan melupakannya dan juga kedua sabatnya..Jungsoo dan Sungmin.

"Tapi, apakah kau keberatan untuk memberitahuku alasan kau harus pergi itu apa dan kenapa lama sekali? Apakah sulit memberitahuku tentang hal itu?"

Pertanyaan Youngwoon kali ini tidak dijawab oleh Junhae. Dirasakan sangat berat baginya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada sahabatnya. Bibirnya kembali kelu. Tidak ada sepatah kata pun yang terucap dari bibir mungilnya. Yang ada hanyalah air mata yang perlahan2 semakin deras mengalir di pipi gadis manis itu.

Mianhaeyo oppa..aku tidak bisa memberitahumu alasan kenapa aku pergi dan kenapa lama sekali...jeongmal mianhaeyo...

Flashback End

--[My Little Angel]--

"Hyung..apa kau mengingatnya lagi? Janji Junhae 3 tahun yang lalu?"

Pertanyaan dari dongsaengnya yang bernama Lee Sungmin itu membuatnya tersentak kaget. Dia benar2 tidak menduga sama sekali..dirinya melamunkan gadis bernama Kim Junhae itu sejak tadi. Ajakan bermain biliard yang ditawarkan Kyuhyun dan Sungmin pun tidak diindahkannya. Youngwoon benar2 seperti orang linglung sekarang.

"Eh..nde? Museun iriya? Ah..ternyata ada kau, Sungminnie"

Sungmin menatap Hyungnya itu bergantian dengan menatap Kyuhyun. Kyuhyun menggelengkan kepala..tanda dia juga tidak mengerti apa yang dialami oleh Hyungnya itu. "Mollayo, Sungmin Hyung. Aku sungguh tidak tahu ada apa dengan Youngwoon Hyung"

Diantara mereka berempat..hanya Jungsoo-lah yang paham akan kelakuan aneh Youngwoon hari ini. Jungsoo menyeret Youngwoon pulang ke rumah mereka dan mengajak Youngwoon mengobrol santai di ruang televisi sambil menonton acara hari itu.

--[My Little Angel]--

"Sebenarnya..ada apa denganmu hari ini?"

Pertanyaan Jungsoo itu dijawab dengan resah oleh Youngwoon. Dia benar2 galau. Youngwoon tidak tahu..harus mulai dari mana memberitahu Hyungnya tentang perasaannya yang sebenarnya pada gadis yang telah mengubahnya itu. Dia tidak mungkin mengatakan bahwa dirinya terpesona dengan kecantikan Junhae..lalu jatuh cinta pada gadis berambut ikal itu. Dia juga tidak mungkin mengatakan bahwa dirinya jatuh cinta pada pandangan pertama pada gadis itu dan telah menganggapnya malaikat kecil miliknya. Yang Youngwoon tahu..Junhae hanya menganggap dirinya sahabat. Tidak lebih. Youngwoon terdiam beberapa saat. Sebelum akhirnya..dia bicara.

"Hyung..aku yakin..pasti kau tidak akan percaya pada pernyataanku. Tapi, kali ini..aku serius. Aku..telah salah berada terlalu dekat dengan gadis bernama Kim Junhae itu. Aku jatuh cinta pada sosoknya..pada dirinya..pada kebaikannya, Hyung. Dia..segalanya bagiku. She is my everything. Aku tidak bisa hidup jauh darinya, Hyung"

Pernyataan Youngwoon yang berani itu mendapat acungan jempol dari Jungsoo. Dia tersenyum melihat dongsaengnya begitu berani mengakui perasaannya yang sebenarnya tentang gadis yang telah mengubah kebiasaan buruknya. Tapi, kembali pada kenyataan sekarang..gadis manis bernama Junhae itu pergi untuk waktu yang tidak ditentukan..dan kemudian Youngwoon mulai depresi dan kembali menjalani rutinitas buruknya. Yaitu, minum2 di pub dan merokok.

"Tapi, kunasihati kau. Harusnya..tanpa adanya Junhae..kau juga tidak boleh begini. Kau pasti tidak mau kan dia melihat kau kembali menjadi pemabuk dan perokok seperti ini jika dia kembali lagi ke Korea?"

Jungsoo melihat dongsaengnya itu menghela nafas tanda dia sedikit jengah dengan nasihat2 itu. Sudah berkali2 Jungsoo mengatakan hal yang sama. Selalu saja itu2 terus. Nasihat dari Hyungnya itu tidak akan pernah berubah. Youngwoon tahu hal itu.

--[My Little Angel]--

"Jika dia kembali seperti katamu, Hyung. Jika tidak? Aku saja tidak tahu dia pindah kemana. Dia tidak mau memberitahuku saat berpamitan denganku"

Youngwoon terlihat pesimis sekali dalam ucapannya. Dia sendiri tidak yakin..bisa bertemu lagi dengan gadis pujaannya itu atau tidak. Lagipula..seandainya bisa pun..Youngwoon belum tentu bisa sesantai tadi untuk mengungkapkan pada gadis bernama Kim Junhae itu tentang isi hatinya yang sesungguhnya

Biar saja kusimpan sendiri rasa ini...

"Hyung..jika punya perasaan cinta pada seseorang..sebaiknya kau ungkapkan saja"

Suara seorang pria mengangetkan Youngwoon. Dia tidak menyangka..ada orang yang bisa membaca pikirannya. Youngwoon menoleh untuk melihat orang itu.

"Choi Siwon? Siwonnie? Benar itu kau?"

Youngwoon menatap pria bernama Siwon itu dengan lekat. Bukannya curiga pada Siwon. Tapi, Youngwoon sedang mengamati apakah Siwon adalah tipe orang yang bisa dia percaya.

"Siwonnie..aku mau bicara denganmu. Tapi, ini hanya rahasia antara aku, Jungsoo Hyung, dan kau. Kau bisa kupercaya kan?"

Anggukan dari Siwon membuat Youngwoon yakin bahwa Siwon benar2 bisa menyimpan rahasianya rapat2. Dia mulai menceritakan tentang Junhae pada Siwon. Siwon menganga lebar tanda kaget dengan pernyataan Youngwoon.

"Junhae? Kim Junhae adik dari Heechul Hyung? Dia maksudmu?"

Youngwoon sendiri jadi bingung mendengar pertanyaan yang begitu tiba2 itu. Dia tidak tahu sama sekali bahwa gadis bernama Junhae itu adalah adik dari Hyungnya..Kim Heechul. Ternyata, selama ini..yang dicintainya adalah adik dari Hyungnya sendiri. Dia akan merasa bersalah sekali jika sampai membuatnya menangis. Akhirnya..dengan berat hati..Youngwoon memutuskan sesuatu -yang bisa dipastikan- menyakitkan bagi dirinya sendiri.

--[My Little Angel]--

Aku tidak akan menyakitinya..maka dari itu..aku tidak boleh mencintai Junhae..aku harus melupakannya...mianhaeyo, Kim Junhae...

Semua itu diucapkan Youngwoon dalam hatinya karena terpaksa. Dia merasa tidak enak hati pada Heechul jika membuat Junhae menangis sekali saja. Dia kemudian mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi tanpa mengindahkan teriakan dari Siwon dan Sungmin..dan juga rambu2 di jalan..kemudian..terjadilah sebuah kecelakaan yang membuatnya kedua kakinya lumpuh total. Tapi, untung nyawanya selamat.